Penelitian: Minum Kopi Dapat Kurangi Risiko Kematian Akibat Duduk terlalu Lama

- 1 Juli 2024, 20:27 WIB
ilustrasi kopi
ilustrasi kopi /freepik

PR TASIKMALAYA – Simak, manfaat dari meminum kopi telah terkuak setelah sebuah penelitian memberikan ulasannya mengenai kebaikan dari minum kopi.

Studi terbaru yang diterbitkan dalam jurnal BMC Public Health memberikan pernyataan, bahwa meminum kopi dapat mengurangi risiko kematian akibat kebiasaan seseorang duduk terlalu lama.

Kopi merupakan sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan biji tanaman kopi. Secara umum kopi hanya memiliki dua spesies, yaitu coffea arabica dan coffea robusta.

Dikutip dari laman ANTARA, para peneliti melakukan penelitian terhadap lebih dari 10 ribu orang di Amerika Serikat. Peserta yang mewakilinya berasal dari Survey Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional (NHANES) dan ditindaklanjuti selama kurang lebih 13 tahun lamanya.

Baca Juga: 10 Provinsi Penghasil Kopi Terbesar di Indonesia, Jawa Barat Tak Ada dalam Daftar!

Penelitian ini sendiri bertujuan untuk menganalisis adanya korelasi antara durasi duduk harian partisipan dengan tingkat asupan kopi.

Durasi kebiasaan duduk yang diteliti adalah berapa waktu yang dibutuhkan dalam sehari untuk duduk, yaitu kurang dari empat jam, empat sampai enam jam, enam sampai delapan jam atau lebih dari delapan jam per hari.

Hasilnya menunjukkan bahwa peserta yang duduk lebih dari delapan jam sehari menghadapi risiko kematian akibat segala sebab sebesar 46 persen lebih tinggi dan risiko mengalami kematian akibat penyakit kardiovaskular mencapai sebesar 79 persen dibandingkan dengan mereka yang duduk kurang dari empat jam per hari.

Peserta yang duduk lebih dari enam jam setiap hari tanpa minum kopi, memiliki peningkatan risiko kematian akibat semua penyebab sebesar 1,6 kali lipat.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah