Puasa Syawal Berapa Hari? Ini Ketentuan Ibadah yang Disebut Setara dengan Puasa Sepanjang Tahun

- 10 April 2024, 14:35 WIB
Simak ketentuan melaksanakan ibadah sunnah puasa Syawal.
Simak ketentuan melaksanakan ibadah sunnah puasa Syawal. /Pexels @thirdman/

PR TASIKMALAYA - Sebelum memutuskan untuk turut serta menjalankannya, tentu sebagai umat muslim juga turut harus mengetahui terkait ketentuan jumlah hari untuk melaksanakan puasa Syawal.

Puasa syawal memang hampir sama dengan puasa sunah lainnya, namun ada beberapa perbedaan yang turut harus dipahami agar ibadah yang Anda jalani berjalan dengan lancar dan tetap fokus.

Apalagi puasa Syawal ini dilaksanakan sehari setelah perayaan Idul Fitri, dan tentunya juga memiliki berbagai macam keutamaan dan manfaat.

Dilansir dari laman Baznas, dijelaskan bahwa puasa  ini biasanya akan diamalkan mulai dari tanggal 2 Syawal atau sehari setelah Idul Fitri.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Syawal 6 Hari Lengkap dengan Waktu Pelaksanaannya

Terkait hal ini, Rasulullah SAW juga pernah menjelaskan bahwa ada keuntungan besar yang akan dirasakan oleh seorang muslim jika melaksanakan puasa Syawal.

Dikatakan bahwa seseorang yang melaksanakan puasa Syawal, sama halnya dengan ibadah puasa yang dilakukan selama satu tahun.

Hal ini tentunya juga akan menjadi keberkahan tersendiri bagi setiap umat muslim yang melaksanakannya, karena memiliki nilai ibadah yang tinggi jika dilakukan dengan hati ikhlas.

Terkait waktu pelaksanaannya, puasa Syawal ini idealnya dilakukan selama enam hari berturut-turut, atau mulai dari dua hingga 7 Syawal.

Baca Juga: 4 Keutamaan Laksanakan Puasa Sunnah Syawal, Salah Satunya Sebagai Penyempurna Pahala

Namun juga terdapat keringanan yakni seseorang yang ingin melaksanakan puasa boleh dilakukan pada hari yang tidak berurutan, misalnya hanya saat Senin Kamis saja asalkan masih berada di bulan Syawal.

Sedangkan untuk tata cara pelaksanaan puasa ini juga sama halnya dengan puasa-puasa lainnya, yakni pembacaan niat hingga menahan diri dari segala hal yang dapat membatalkannya.

Jika hal ini dilanggar tentunya puasa Syawal yang dilaksanakan tidak akan sah, seperti makan dengan sengaja.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah