Network
Sebagaimana disinggung di atas, cara ini sering digunakan oleh para tentara dalam tugas militer mereka. Karenanya, akan cukup menarik untuk dicoba sebagai upaya Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup.
- Ambil napas dalam-dalam dengan posisi tidur berbaring telentang. Usahakan semua otot dalam keadaan rileks.
- Buat otot-otot wajah Anda menjadi berelaksasi, hilangkan semua ketegangan pada rahang dan alis Anda.
- Selanjutnya, coba kendurkan otot-otot pada beberapa bagian tubuh Anda, yakni bahu, lengan, dan seluruh bagian tangan Anda
- Buat semua tubuh bagian bawah menjadi rileks, setelah semua bagian atas telah dalam keadaan rileks, alihkan fokus Anda untuk merelaksasi seluruh bagian bawah dari mulai otot dada, perut, pinggul, paha, lutut, betis, pergelangan kaki, seluruh kaki, dan jari kaki.
- Langkah terakhir adalah dengan menjernihkan pikiran Anda, buatlah gambaran atau bayangan ketenangan dalam pikiran Anda. Jika masih merasa terganggu, coba mulai bersikeras dalam hati untuk bertekad “jangan berpikir” selama beberapa detik.
Sebagaimana dilaporkan Medical Daily, 29 November 2023, efek dari cara tidur cepat ini besar kemungkinan akan berbeda-beda bagi setiap orang. Sebab sampai hari ini belum ada penelitian khusus yang membuktikan efektivitas dari cara ini.
Namun, bisa dilihat bahwa teknik di atas bertumpu pada pengaturan pernafasan dalam dan relaksasi otot secara progresif. Dimana dua hal itu erat kaitannya dengan kualitas tidur yang baik.
Baca Juga: 5 Trik Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Olahraga Berlebih dan Berkeringat, Sederhana tapi Efektif
Buktinya, pada tahun 2018 sebuah studi menyarankan agar adanya teknik pernapasan secara bertahap dengan dibarengi relaksasi untuk mencegah adanya insomnia.
Selain itu, sebuah studi lain yang dirilis pada 2021 juga menyatakan bahwa teknik relaksasi otot secara progresif dan mengatur pernapasan adalah teknik paling ampuh untuk meningkatkan efek relaksasi pada tubuh.***
