Inilah Pengertian Idul Fitri dan Bagaimana Umat Muslim Merayakannya

- 20 April 2023, 20:19 WIB
Ilustrasi. Simak pengertian dari Idul Fitri dan cara umat Muslim merayakannya. Momentum besar bagi umat Islam setelah satu bulan berpuasa.
Ilustrasi. Simak pengertian dari Idul Fitri dan cara umat Muslim merayakannya. Momentum besar bagi umat Islam setelah satu bulan berpuasa. /Pixabay/smuldur

PR TASIKMALAYA - Idul Fitri adalah perayaan yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia.

Perayaan Idul Fitri ini berlangsung selama tiga hari dan dikenal sebagai "Idul Adha Kecil", atau "Kecil" jika dibandingkan dengan Idul Adha.

Dua hari raya utama dalam kalender Islam per tahun, diawali dengan Idul Fitri awal, kemudian Idul Adha.

Idul Fitri berarti "hari raya berbuka puasa", puasa dalam hal ini adalah Ramadhan, yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Times of India.

Baca Juga: Contek Ucapan Selamat Idul Fitri 2023 dalam Bahasa Sunda: wilujeung Boboran Siam 1444 H

Dimana mengingat wahyu dari Nabi Muhammad dan mengharuskan Muslim untuk puasa dari matahari terbit sampai matahari terbenam selama sebulan.

Perayaan Idul Fitri menampilkan dua hingga tiga hari perayaan, yang biasanya pada hari pertama diisi dengan doa pagi khusus, saling menyapa dengan "Selamat Idul Fitri", menyiapkan hidangan manis di rumah dan memberi hadiah kepada anak-anak, juga mereka yang membutuhkan.

Selain itu, umat Muslim dianjurkan untuk memaafkan dan mencari pengampunan.

Perayaan ini menjadi hari libur nasional di banyak negara dengan populasi Muslim yang besar, di mana sekolah, kantor, dan bisnis ditutup sehingga keluarga, teman, dan tetangga dapat merayakan bersama.

Baca Juga: Doa Ziarah Kubur Jelang Lebaran Idul Fitri, Lengkap dengan Bacaan Arab dan Latinnya

Setiap negara memiliki cara dan tradisi merayakan Idul Fitri yang berbeda-beda.

Di Mesir dan Pakistan, umat Islam mendekorasi rumah mereka dengan lentera, lampu berkelap-kelip, atau bunga dan mengundang teman serta keluarga untuk merayakan.

Di Yordania, hari-hari sebelum Idul Fitri dapat melihat keramaian di mal-mal lokal dan khusus "pasar Ramadhan" saat orang bersiap untuk bertukar bingkisan di hari raya Idul Fitri.

Di Turki dan tempat-tempat yang pernah menjadi bagian dari kerajaan Ottoman Turki seperti Bosnia dan Herzegovina, Albania, Azerbaijan, dan Kaukasus, Idul Fitri juga dikenal sebagai "Lesser Bayram" atau "festival" dalam bahasa Turki.

Baca Juga: Resep Sambal Goreng Kentang Anti Ribet, Menu Makanan yang Enggak Pernah Absen Saat Lebaran Idul Fitri

Sedangkan, Idul Adha adalah hari raya lainnya dalam Islam dan dikenal sebagai "hari raya kurban".

Idul Adha datang pada akhir haji, yaitu ziarah tahunan oleh jutaan umat Islam ke kota suci Mekkah di Arab Saudi yang wajib sekali seumur hidup, tetapi hanya bagi mereka yang mampu.

Idul Adha mengenang kisah bagaimana Allah memerintahkan Ibrahim mengorbankan putranya Ismail sebagai ujian iman.

Kisah ini menggambarkan upaya setan untuk menggoda Ibrahim agar ia tidak menaati perintah Allah.

Idul Fitri dirayakan pada hari pertama bulan ke-10 kalender Islam, sedangkan Idul Adha dirayakan pada hari ke-10 bulan terakhir dalam kalender Islam.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Times of India


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah