PR TASIKMALAYA – Istilah Avoidant Attachment mungkin sudah tidak asing di telinga Anda.
Avoidant Attachment merupakan sebuah kondisi yang terjadi pada seorang anak, karena orang tua mereka tidak menunjukkan kepedulian mereka terhadap sang anak.
Orang tua dengan anak yang mengalami Avoidant Attachment biasanya cenderung merasa terabaikan.
Anak-anak ini akan berusaha dengan sendirinya dalam mendapatkan ketenangan dan kebutuhannya.
Baca Juga: Tes IQ: Lihat Kelelawar dalam 13 Detik? Temukan untuk Buktikan Anda Seseorang yang Cerdas
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Webmd.com, anak-anak yang mengalami Avoidant Attachment tetap merasakan kecemasan dan kesedihan, namun mereka menghadapinya seorang diri.
Bahkan kerap kali mereka menyangkal tentang pentingnya perasaan tersebut.
Lebih lanjut, hal ini seringkali berdampak terhadap kehidupan dewasa anak tersebut. Ini menciptakan potensi yang berdampak pada hubungan romantis, pertemanan dan relasi lainnya.