Beberapa jurnal penelitian juga menunjukkan bahwa sifat antioksidan vitamin C dapat melindungi fungsi paru-paru kita yaitudengan melindungi sel-sel yang ada di paru-paru dari kerusakan oksidatif.
Dibandingkan dengan alergi musiman atau lingkungan, terdapat jugaalergi makanan cenderung menyebabkan reaksi yang lebih serius.
Baca Juga: Jadwal Acara TV Kamis, 30 Desember 2021: ANTV, Trans 7, dan tvOne, Ada Movie Spesial Tahun Baru
Selain itu juga dapat mempengaruhi saluran pencernaan, kulit, mata, dan tenggorokan, serta diperparah hingga masalah saluran pernapasan.
Dalam kasus yang cuup parah, alergi makanan dapat menyebabkan reaksi anafilaksis yang mematikan.
Hal tersebut ditemukan pada seseorang yang alergi dan telah terpapar alergen.
Dosis vitamin C yang paling umum digunakan untuk gejala alergi adalah 2.000 mg per hari, karena vitamin C tidak disimpan di tubuh kita sehingga risiko keracunannya sangat kecil.
Untuk mengetahui efek vitamin C yang anda konsumsi bisa dengan perlahan untuk meningkatkan dosis, demi melihat seberapa baik tubuh Anda mentoleransinya.
Anda juga dapat meminum suplemen vitamin C yang dijual di pasaran dalam dosis yang lebih kecil beberapa kali sehari.***