UAH Jelaskan Ada 3 Golongan yang Tidak Diridhoi Allah SWT Meski Baca Al Quran

- 25 Desember 2021, 07:13 WIB
Ustaz Adi Hidayat atau UAH menerangkan ada tiga golongan yang tidak akan mendapatkan pahal meski rajin membaca Al Quran.*
Ustaz Adi Hidayat atau UAH menerangkan ada tiga golongan yang tidak akan mendapatkan pahal meski rajin membaca Al Quran.* /Tangkap layar YouTube Adi Hidayat Official.

PR TASIKMALAYA - Ustaz Adi Hidayat atau UAH menerangkan bahwa pahala akan menjadi sia-sia bagi Ahlul Quran yang termasuk dalam golongan ini.

Bahkan, UAH menerangkan bahwasannya Allah SWT tidak meridhoi Ahlul Quran yang masuk dalam golongan ini.

Lantas, golongan seperti apa yang tidak diridhoi Allah SWT menurut UAH?

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Kanal Youtube Ceramah Pendek, UAH menerangkan bahwa Allah berfirman dalam surah Fatir ayat 32 terkait pewaris Al Quran.

Baca Juga: Tersulut Emosi di Ikatan Cinta 25 Desember 2021: Perlakuan Al buat Andin Marah

"Kemudian Kami wariskan Al Quran itu kepada hamba-hamba yang Kami pilih,"

Namun, apakah semua Ahlul Quran mendapatkan ridho dari Allah SWT?

UAH dengan tegas mengatakan bahwa tidak semua Ahli Al Quran mendapat ridho dari Allah SWT.

"Tapi maaf, apakah semua itu dianggap benar oleh Allah ketika berinteraksi dengan Al Quran? Tidak!" tegas UAH.

Baca Juga: Jelang Laga Kedua Timnas Indonesia vs Singapura, Shin Tae Yong Berharap Timnya Menang Tanpa Adu Penalti

UAH pun menerangkan bahwa ada tiga golongan orang ketika berinteraksi dengan Al Quran.

Pertama adalah orang yang rajin membaca Al Quran tapi orang tersebut dzalim. Tidak mampu menempatkan ayat Al Quran sesuai dengan tempatnya.

Kedua adalah meninggalkan sifat yang pertama, namun hanya mengamalkan Al Quran untuk dirinya saja.

UAH lantas mencontohkan perilaku golongan Ahli Al-Quran kedua yang hanya tidak mau mengamalkan ilmu Al Quran yang dimilikinya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Besok 25 Desember 2021: Cancer Mudah Tersinggung, Leo Kembali Berolahraga dan Diet

"Jadi, ada Ahli Quran sering duduk di pojokan masjid membaca Al-Quran kemudian ketika diminta tolong orang lain untuk menjadi imam. Dia malah menolaknya 'maaf pak yang lain saja'," tutur UAH.

UAH ini pun lantas mengatakan untuk tidak berbangga hati bagi para orang yang memiliki anak seperti dua golongan diatas.

Meski bisa menghafal 30 Juz, namun perilakunya tidak bertambah baik, itu sama saja sia-sia.

Jika seseorang termasuk dalam kedua golongan di atas, itu patut dipertanyakan kembali terkait hafalannya.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Secangkir Kopi Mana Kesukaanmu? Temukan Sesuatu Hal yang Menarik, Ada yang Terkait Bahagia

"Jadi, jangan bangga kalau anak anda hafal 30 Juz, tapi tidak merubah perilakunya," ujar UAH.

"Yang paling bahaya itu hafalan semakin banyak tapi perilaku semakin durhaka. Ada yang salah tuh dalam hafalannya!" sambungnya.

UAH pun menjelaskan bahwa ciri-ciri orang yang sudah mendapatkan ridho dari Allah terhadap Al Quran, ialah perubahan perilakunya menjadi lebih baik.

"Ciri orang kalau sudah dekat dengan Al Quran akan ada perubahan baik dalam dirinya. Minimal sifatnya jadi lebih tenang, jadi lebih baik, adabnya muncul, kalau ada kebaikan pengen dikerjakan," pungkas UAH.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 25 Desember 2021: Rumah Tangga Al dan Andin di Ujung Tanduk

Lanjut kepada golongan Ahli Al Quran ketiga adalah kesuksesan interaksinya dengan Al Quran dibuktikan dengan menampakkan perilaku baik dalam kehidupannya. Kalau bisa dia nomor satu dalam melakukan kebaikan.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Youtube Ceramah Pendek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x