9 Alasan Popcorn Bisa Membantu Diet, Mulai dari Lawan Kanker hingga Cegah Sembelit

- 8 Januari 2020, 20:32 WIB
Popcorn
Popcorn /Pixabay/ Aanca

PIKIRAN RAKYAT - Popcorn menjadi salah satu kebiasaan camilan yang dianggap paling sehat.

Menyemil popcorn dikatakan mampu membantu melawan kanker, menambah serat, dan memiliki banyak antioksidar daripada buah dan sayuran.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs The Healthy, ada sembilan alasan popcorn bisa membantu diet.

Baca Juga: Memasuki Musim Tanam Jagung, Dinas Pertanian Garut Antisipasi Hama Ulat Grayak

1. Memiliki sedikit kalori

Jenis popcorn yang paling sehat adalah air-popped karena hanya mengandung 30 kalori.

Centre of Science pernah melakukan pengujian bahwa sebuah popcorn berukuran regal masing-masing memiliki 1.200 kalori dan 60 gram lemak jenuh.

Gunakanlah pembuat popcorn hot cuisinart atau coloner microwave popcorn untuk mendapatkan popcorn yang mengandung lebih sedikit kalori.

Baca Juga: Hanya Dibangun dalam 6 Hari, Jembatan Gantung Maribaya di Pakenjeng Diresmikan

2. Lebih sehat daripada buah dan sayur

Pada tahun 2019 dalam Jurnal Antioksidan, disebutkan bahwa popcorn sarat akan polifenol.

Senyawa polifenol bertidak sebagai antioksidan dan berfungsi untuk mengurangi peradangan.

Dalam buah dan sayur, polifonel ditemukan lebih encer dan 90 persennya berupa air.

Namun, popcorn memiliki sekitar 4 persen air sehingga polifenol lebih terkonsentrasi terutama pada kulit cangkang yang keras yang kerap tersangkut di gigi.

Menurut University of Scranton, dalam satu porsi popcorn mengandung 300 miligram polifelon setara dengan 13 persen asupan harian rata-rata orang Amerika.

Polifenol dalam buah-buahan menyumbang 255 miligram dan sayuran menyumbang 218 miligram.

Baca Juga: Pasca Banjir, Ketahui Tanggung Jawab Pemerintah dalam Penanggulangan Bencana

3. Bantu melawan kanker

Polifenol yang terkandung dalam popcorn mampu memblokir enzim yang tumbuh kanker.

Menurut American Istitute for Cancer Research, cara tradisional untuk mencatri kesehatan adalah dengan memakan buah dan sayur.

Namun, polifenol dalam popcorn mampu menjadi alternatif lain untuk kesehatan karena mencegah peredangan dan penumpukan flak.

Polifenol juga mampu mencegah penyakit kardivaskular.

Baca Juga: 6 Hak Korban Bencana, Selain Tanggung Jawab Pemerintah dalam Menanggulangi Bencana

4. Mengandung gandum utuh

Popcorn mengandung 100 persen gandum utuh yang belum diproses agar mendapat serat dalam tubuh.

5. Bantu ringankan sembelit

Popcorn merupakan biji-bijian utuh, seratnya yang tidak larut dapat membantu menjaga saluran pencernaan agar mencegah terjadinya sembelit.

Menurut Food and Drug Administration (FDA), penyajian tiga cangkir popcorn mengandung 3,5 gram serat yang dapat meningkatkan keteraturan usus.

Baca Juga: Jalani Pembinaan Cuti Bersyarat, Ridho Rhoma Bebas Dua Bulan Lebih Cepat

6. Camilan diet yang sempurna

Menyemil popcorn membantu untuk tidak tergoda makanan manis dan berlemak lain, kaena mengandung banyak serat yang membutuhkan waktu yang lama untuk dicerna.

Namun, dalam penyajian dan pembuatan popcorn, jangan mengisi mentega dan garam.

7. Ramah diabetes

Meskipun serat terdaftar pada label makanan dibawah kabohidrat total, namun serat memiliki efek yang sama seperti karbohidrat olahan dalam roti putih.

Dalam Jurnal Circulation, makanan yang berserat tinggi tidak mengandung banyak karbohidrat yang dapat dicerna, sehingga memperlambat laju percernaan dan menyebabkan kenaikan gula darah yang lebih rendah.

Baca Juga: Usai Dilanda Skandal Narkoba dan Prostitusi, YG Bangkit Luncurkan Boyband Baru

8. Taburan popcorn

Popcorn yang manis bisa ditambahkan dengan bumbu kayu manis dan pai apel.

Sedangkan, untuk popcorn pedas atau asin bisa ditambahkan saus pedas, wasabi, atau kari.

Gantnilah mentega dengan sedikit minyak zaitun dalam pembuatannya.

9. Memiliki banyak zat besi

Popcorn lebih memiliki banyak zat besi dibandingkan sayur bayam.

Satu ons (28 gram) popcorn mengandung 0,9 miligram zat besi, sedangkan satu ikat bayam mentah (30 gram) mengandung 0,8 gram.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: The Healthy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x