PR TASIKMALAYA – Gejala sakit kepala merupakan salah satu jenis penyakit yang paling mudah dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan penelitian Migraine Research Foundation, sakit kepala jenis migrain merupakan yang paling sering dialami kebanyakan orang.
Bukan cuma migrain saja, rupanya sakit kepala jenisnya sangat beragam dan lima jenis sakit kepala ini bisa bahaya untuk kesehatan apabila dibiarkan.
Baca Juga: Amanda Manopo Kerap Diserang Haters, Angelica Ungkap Perasaan sang Adik yang Sebenarnya
Dilansir Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com dari laman Huff Post, inilah 5 jenis sakit kepala yang bisa jadi bahaya besar apabila tidak segera dikonsultasikan ke dokter.
1. Sakit kepala yang datang tiba-tiba dan terasa sangat menyakitkan
Apabila Anda tiba-tiba merasakan sakit kepala seperti ini maka hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah menghentikan segala aktivitas yang sedang dilakukan.
Baca Juga: BTS Bak 'Pasangan yang Sudah Lama Menikah' dalam Episode Run BTS! Terbaru
Menurut Merle Diamond, kepala sekaligus direktur dari Diamond Headache Clinic di Chicago, tiba-tiba merasakan sakit kepala yang sangat bisa jadi merupakan gejala awal dari aneurisma otak.
Aneurisma otak biasanya terjadi ketika dinding pembuluh darah melemah atau menipis.
Jika terus dibiarkan, aneurisma otak ini bisa menyebabkan stroke.
Karena darah terus mengalir sementara dinding pembuluh darah terlalu tipis dan tidak kuat menahan aliran yang terlalu kuat.
Biasanya jenis sakit kepala yang datang tiba-tiba ini sering disebut sebagai sakit kepala kilat.
Jika mengalami sakit kepala kilat, selain menghentikan segala aktivitas yang sedang dikerjakan, Anda juga harus segera menghubungi rumah sakit untuk diperiksa lebih jauh.
Baca Juga: Amanda Manopo Dituding Lakukan Filler Bibir, Angelica Manopo Buka Suara: Aku Kaget!
2. Sakit kepala terasa sangat parah di pagi hari
Biasanya sakit kepala jenis ini merupakan petunjuk adanya tumor di area kepala Anda.
Jika memang ada tumor di kepala, sakit kepala yang Anda rasakan akan terjadi secara terus-menerus dan menjadi sangat parah di pagi hari.
3. Sakit kepala disertai gejala penyakit lain
Misalnya Anda merasa sakit kepala yang dibarengi dengan demam, ada bercak-bercak merah di tubuh, atau kaku leher.
Hati-hati! Bisa jadi badan Anda sedang mengalami infeksi parah misalnya meningitis.
“Sakit kepala seperti ini merupakan gejala dari infeksi bakteri di sistem saraf,” jelas Merle Diamond.
Lebih jauh, Merle Diamond juga menjelaskan apabila rasa sakit kepala dibarengi dengan demam, menggigil, kehilangan indera penciuman dan pengecap, sulit bernapas, serta mengantuk.
Berarti Anda sudah terpapar oleh virus corona.
4. Sakit kepala yang muncul ketika berdiri
Apabila Anda merasa sakit kepala ketika berdiri setelah kelamaan duduk, ini berarti ada terlalu banyak atau sedikit tekanan di dalam kepala.
Baca Juga: Atta Halilintar Kerap Menuai Kontroversi, Gus Miftah: Masalahnya Ada di Mulut Netizen
Akan tetapi apabila sakit kepala yang Anda alami makin parah seiring berjalannya waktu, sebaiknya Anda segera memeriksakan diri ke rumah sakit terdekat.
Bisa jadi sakit kepala yang awalnya dirasakan hanya saat berdiri saja dan makin parah di kemudian hari justru malah mengarah ke berbagai penyakit kronis lainnya yang letaknya di area otak.
5. Sakit kepala yang muncul di usia tertentu
Sakit kepala juga bisa dipicu karena faktor usia.
Baca Juga: Bocoran Sinetron Ikatan Cinta 9 Mei 2021: Niat Balas Dendam pada Elsa, Ricky Kepergok oleh Andin
Menurut Stephen Silberstein, profesor sekaligus direktur Jefferson Headache Center di Philadelphia, sakit kepala karena faktor usia pertama kali muncul ketika orang sudah berusia 50 tahun ke atas.
“Jika sudah 50 tahun atau di atasnya dan tidak pernah ada keluhan sakit kepala sebelumnya, bisa jadi merupakan gejala dari giant cell arteritis,” jelas Stephen Silberstein.
Giant cell arteritis adalah penyakit yang diakibatkan oleh peradangan pembuluh darah yang tersebar di sekeliling area kepala.
Baca Juga: Boy William akan Menikah, Kelakuannya Dibongkar Natasha Wilona: Capek...
Jika terlambat ditangani, giant cell arteritis bisa memicu masalah penglihatan, sakit di area rahang, serta sakit kepala yang sangat tidak tertahankan.
Di sisi lain, apabila Anda terbiasa mengalami sakit kepala dan rasa sakitnya berubah setelah berumur, maka Anda juga harus segera memeriksakan diri ke dokter.
Menurut Merle Diamond, pemeriksaan ke dokter jadi penting karena rasa sakit kepala yang Anda alami telah berubah dan perlu diketahui apa yang menjadi penyebab dari perubahan yang terjadi.
Itulah 5 jenis sakit kepala yang berbahaya bagi kesehatan apabila dibiarkan terus-menerus.***