Pakar: Kurang Tidur Berpotensi Alami Obesitas

7 Maret 2023, 22:10 WIB
Ilustrasi tidur. Kurang tidur dapat sebabkan obesitas. /Andrea Piacquadio/Pexels

PR TASIKMALAYA – Simak penjelasan dari seorang pakar kesehatan mengenai hubungan kurang tidur dengan kemungkinan obesitas. Maka dari itu, Anda harus simak sampai akhir.

Mengatur pola tidur adalah suatu kewajiban bagi manusia yang ingin membutuhkan jam istirahat yang ideal, tentu harus memperhatikan beberapa hal dalam mengaturnya.

Salah satunya adalah apakah Anda sudah tidur cukup dengan durasi yang ditentukan atau malah kurang. Jika kurang, maka ada kemungkinan resiko timbulnya obesitas di kemudian hari.

Seorang pakar bernama dr Eva Kurniawati, M.Gizi, Sp. GK memberikan tanggapan sekaligus hubungan antara kurang tidur dan timbulnya obesitas. Inilah penjelasan mengenai hal tersebut.

Baca Juga: Lirik Lagu Marhaban ya Ramadhan Haddad Alwi, yang Bisa Dinyanyikan Saat Bulan Ramadhan 2023 Mendatang

Kurang Tidur Bisa Timbul Obesitas?

Dilansir dari ANTARA pada 7 Maret 2023, Eva mengatakan bahwa jika usia produktif punya jam tidur yang kurang. Ada beberapa sel dari dalam tubuh akan mengalami masalah yang bisa memunculkan obesitas.

“Usia produktif kurang tidur ternyata bisa berhubungan dengan craving-nya jadi lebih.Nanti kalau craving timbul, excess kalorinya besar nanti jadi obesitas,” ujar Eva.

Eva mengakui jika usia semakin tambah, maka jam tidur akan lebih pendek dari biasanya. Walaupun demikian, dia menyarankan agar kualitas tidur seseorang tetap dijaga.

Sebagai informasi, durasi tidur untuk dewasa minimal tujuh jam per malam. Bagi usia 13 tahun hingga 18 tahun disarankan tidur mulai dari delapan hingga 10 jam per malam.

Baca Juga: Polri Identifikasi 5 Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Simak Detanya

Sementara untuk anak berusia enam hingga 12 tahun serta tiga hingga lima tahun, durasi tidur yang cukup normal adalah sembilan hingga 12 jam per 24 jam. Tetapi jika menggunakan tidur siang, maka durasinya bisa mencapai 10-13 jam (termasuk tidur siang).

Di lain hal, orang dewasa yang durasi tidur kurang dari tujuh jam setiap malam secara teratur disebabkan oleh beragam hal. Salah satunya adalah seseorang mengalami lembur dalam bekerja.

Jika sering terjadi, maka berbagai hal buruk bisa menyerang Kesehatan secara perlahan. Misalnya penambahan berat badan, dan memiliki indeks massa tubuh (IMT) 30 atau lebih tinggi.

Baca Juga: Tes IQ: Mudah Bagi Orang yang Teliti, Temukan 3 Perbedaan dari Gambar Pria Bertopeng dalam 30 Detik

Ditambah lagi bisa menimbulkan penyakit yang lainnya akibat kurang tidur, seperti munculnya diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke, dan depresi.

Eva menyarankan orang-orang untuk melakukan pemeriksaan lingkar perut secara berkala untuk ketahui apakah timbul obesitas atau tidak.

Mengenai durasi dan pola tidur, usahakan tidur pada jam yang cukup ideal seperti pukul 21.00 atau 22.00.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler