Network
PR TASIKMALAYA - Perebutan nama merek dagang 'Bensu' berujung menjadi panas.
Meski pihak kuasa hukum 'I AM GEPREK BENSU' membuat pernyataan ingin menyelesaikan masalah secara damai, namun nyatanya masih ada hal yang membuat panas masalah tersebut.
Salah satunya, adanya tuduhan dari mantan rekan bisnisnya, Yangcent dan Stefani Livinus yang menyebut bahwa pihak Ruben mengambil paksa merek dagang 'Bensu'.
Baca Juga: Direktur Pengembangan Visual Marvel Ungkap Topeng 'Black Panther 2'
Pihak Stefani Livinus mengklaim bahwa merek dagang Bensu berasal dari singkatan nama ayah Yangcent, Benny Sujono.
Namun hal itu nyatanya ditepis langsung oleh adik kandung dari Ruben, Jordi Onsu.
Diakui Jordi Onsu, pada saat menentukan merek, rekan bisnisnya yang secara sadar mencantumkan nama sebutan Ruben Onsu sebagai identitas produk.
“Saya ajak kakak saya, saat itu membujuk memberikan tawaran agar bisa bergabung bersama I Am Geprek Bensu. Saat itu kan berarti sadar bahwa Bensu yang dimaksud adalah Ruben Onsu,” tutur Jordi di kawasan Kuningan, Jakarta, seperti dikutip dari tayangan YouTube KH Infotainment pada Sabtu 13 Juni 2020.
Baca Juga: WHO Berikan 5 Rekomendasi Makanan untuk Cegah Kekurangan Zat Besi
Artikel ini pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Soal Polemik Merk Bensu, Jordi Onsu: 2017 Namanya Masih Benito, Bukan Benny Sujono.
Bahkan, Kuasa hukum Stefani, Eddie Kusuma bahkan berani menjamin bahwa Ruben Onsu tidak memakai nama Bensu sebelum bekerjasama dengan kliennya pada 2017.
Jordi Onsu lantas menepis hal itu dan mengaku bahwa nama Benny Sujono baru dicetuskan setelah mereka pecah kongsi untuk menjalankan bisnis maing-masing.
Jordi Onsu juga memaparkan bila ayah dari Yangcent bukan lah Benny Sujono, melainkan Benito.
“Kalau memang mereka punya Benny Sujono dari awal, bukan kah seharusnya sudah dipajang sejak pecah kongsi? Benny Sujono itu baru ada di 2018. 2017 itu bapaknya Yangcent namanya masih Benito,” pungkas Jordi Onsu.*** (Vidia Elfa Safhira)
