Dadang Subur Pemilik Akun Dewa Kipas dalam Game Chess Bersyukur Akunnya Diblokir

4 Maret 2021, 18:25 WIB
Dadang Subur pemilik akun Dewa_Kipas yang berhasil mengalahkan GothamChess dalam pertandingan catur di Chess.com /facebook.com/dadang.subur

PR TASIKMALAYA - GothamChess seorang ahli catur yang juga youtuber berhasil dikalahkan oleh pemain catur asal Indonesia dengan nama akun Dewa Kipas yang kemudian akunnya dalam game Chess.com diblokir akhirnya menemui titik terang.

Pertandingan antara GothamChess dan Dadang Subur selaku pemilik akun Dewa Kipas pada 2 Maret 2021 yang berujung pemblokiran akun terhadap Dewa Kipas dari ulah fans GothamChess menyepakati untuk berdamai.

Pemilik akun Youtube GothamChess yaitu Levy Rozman kelahiran Brooklyn, Kota New York, New York, Amerika Serikat tersebut menghubungi Ali Akbar yang merupakan anak dari Dadang Subur

Baca Juga: Pembaruan Kebijakan, WhatsApp Tegaskan Akan Blokir Pengguna yang Tidak Memberi Persetujuan

"Jadi Gue udah dihubungi oleh Pihak Levy (GothamChess) dan menjelaskan semua masalahnya baik-baik," katanya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Facebook pribadi Ali Akbar.

"Akhirnya kita berdua udah mencapai kesepakatan kalau masing-masing post akan dihapus," sambungnya.

Selain itu Ali juga sempat mengirim pesan kepada Levy Rozman terkait dengan serangan yang diterima oleh Levy Rozman dari warganet Indonesia.

"Pertama saya memohon maaf terhadap sekelompok orang Indonesia yang mulai menindas anda tanpa berfikir karena postingan saya." pesan Ali Akbari yang dikirimkan kepada Levy Rozman dalam bahasa Inggris.

Baca Juga: Pertama Kalinya! Jawa Barat Umumkan Bebas Zona Merah Covid-19, Ridwan Kamil Bersyukur: PPKM Mikro Berhasil

"Kedua mengenai pertandingan mu melawan ayahku. Ya itu tidak curang, saya bisa jamin. Saya dapat menjelaskan semuanya tentang ketidaknormalan ayah saya tentang statistiknya di Chess.com" lanjutnya.

Ali Akbar juga menawarkan apabila ingin berbicara dengan ayahnya dia bersedia untuk mengatur dan melakukan Video Chat.

Namun karena ayah Ali Akbar yaitu Dadang Subur atau yang dikenal dengan Dewa Kipas tidak bisa berbahasa Inggris, maka dari itu apabila Levy Rozman atau GothamChess akan melakukan video chat maka Ali akan mendampingi Dewa Subur.

Terkait dengan ramainya akun Dewa Kipas, Dadang Subur memberikan penjelasannya kenapa dia bisa berhasil memenangkan GothamChess.

Baca Juga: Mardani Ali Sera Soroti Soal bu Kota Baru: Keliru Karena Berangkat dari Permasalahan Ibu Kota Sebelumnya

"Kalau langkah itu saya kan saya pemain teori saya catat manual say abuka lagi-buka lagi terus memang langkah-langkah komputer itu setiap jalan ancaman atau kuncian jadi tidak tergesa-gesa karena saya lambat saya lihat gotham itu IM jadi saya jangan kalah," ujarnya.

"Kalau kalah jam ga papa saya diakui tapi saya ikuti bangunan saja pas dia lengah saya memanfaatkan kesalahan dia," sambung Dadang Subur dalam video keterangannya.

Menurut Dadang Subur, GothamChess terlalu menganggap rendah lawannya karena tidak memiliki gelar master.

Terkait dengan akunya yang diblokir Dadang Subur melalui Ali Akbar mengkau bersyukur karena Dadang Subur selalu lupa waktu ketika bermain catur.

Baca Juga: Pembatalan Perpres Miras Dilakukan karena Ada Desakan, Rocky Gerung Sebut 'Presiden Boneka'

Dengan diblokirnya akun Dewa Kipas menjadi pengingat agar dapat berhenti bermain catur dan tidak terus-terusan.

Dadang Subur sendiri tidak mengharapkan akunnya kembali karena dirinya mengaku akan berhenti bermain ketika peringkat ELO mencapai 2200 namun dirinya terus bermain sampai peringkat ELO mencapai 2300.

Dengan terblokirnya akun Dewa Kipas, Dadang Subur akhirnya memenuhi janjinya untuk berhenti bermain.

Levy Rozman telah meminta maaf secara pribadi dan tidak mempublishnya melalui sosial media terkait dengan pemblokiran akun Dewa Kipas dan dirinya akan mengadakan sebuah acara khusus dengan mengundang pemain catur terkenal di Indonesia.

Baca Juga: Mardani Ali Sera Kritik Pedas Pemerintah: Apa Artinya Ibu Kota Baru Jika Masyarakatnya Rentan?

Ali juga meminta maaf terkait penyerangan dari warganet Indonesia ke akun sosial media Levy atau GothamChess.

"Untuk para warganet Indonesia, tolong berhenti menyerang dan membully Levy (GothamChess), masalah kami sudah selesai dengan damai. Tidak ada dendam apapun" tulis Ali Akbar dalam keterangannya.

***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler