Semakin Melemah! Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Mencapai Hampir Rp 15.000

24 September 2020, 15:27 WIB
Ilustrasi uang .* /PIXABAY/Mohamad Trilaksono

PR TASIKMALAYA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat semakin melemah hingga nyaris diangka Rp 15.000.

Hari kamis 24 September 2020 siang nilai rupiah berada diangka Rp 14.900 per dolar AS .

Bukan hanya di tingkat regional, rupiah juga tumbang secara global dengan catatan level terburuknya di angka Rp 14.897 per dolar Amerika Serikat.

Baca Juga: Drama PKI hingga Pilpres 2024, Gatot Nurmantyo Dinilai Punya Tujuan Politis

Sampai dengan pukul 14.00 WIB, rupiah terdepresiasi sedalam -0,47% ke level Rp 14.863 per dolar Amerika Serikat.

Rupiah pun berada dibawah mata uang Eropa, yaitu poundsterling (-0,30%) dan euro (-0,39%).

Namun untungnya, rupiah masih unggul tipis di hadapan dolar Australia (0,06%).

Di antara mata uang Asia, rupiah menempati posisi terbawah ketiga setelah dolar Taiwan (0,12%) dan baht (0,02%).

Baca Juga: KPK Terima Uang Pengganti Rp 1 Miliar dari Elfin MZ Muchtar

Dengan kata lain, otomatis rupiah melemah terhadap yen (-0,51%), dolar Hong Kong (-0,42%), dolar Singapura (-0,23%), yuan (-0,18%), won (-0,08%), dan ringgit (-0,06%).

Rupiah bersama hampir semua mata uang Benua Kuning tengah ambruk di hadapan dolar Amerika Serikat.

Ditopang oleh sentimen ketidakpastian global akibat pandemi Covid-19, dolar Amerika Serikat leluasa unggul terhadap dolar Taiwan, baht, dolar Singapura, won, dolar Hong Kong, dan yuan.

Sebagaimana dikutip dari situs Warta Ekonomi dengan judul Rupiah Remuk Redam: Tumbang di Asia, Jomplang di Dunia.

Baca Juga: Gigi Hadid dan Zayn Malik Sambut Kelahiran Anak Pertama

Hanya yen yang kini menguat terbatas terhadap dolar Amerika Serikat. Sebagian besar mata uang dunia juga tunduk kepada dolar Amerika Serikat, yaitu dolar Australia, euro, poundsterling, dolar New Zealand, dolar Kanada, dan Franc.*** (Redaksi WE Online) 

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Warta Ekonomi

Tags

Terkini

Terpopuler