Cek Fakta: Beredar Kabar Suara Azan Bisa Membuat Virus Corona Mati, Simak Faktanya

22 April 2020, 15:45 WIB
Ilustrasi Muadzin Mengumandangkan Azan /Mantra Sukabumi

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 telah menginfeksi 2,5 juta orang di dunia per 22 April berdasarkan data dari Worldometer.

Banyaknya orang yang terinfeksi virus corona sampai menyebabkan kematian, membuat banyak orang termasuk ilmuan mencari cara untuk segera menemukan obat penangkalnya.

Klaim obat dan cara penyembuhan pun marak beredar di kalangan masyarakat, namun tak sedikit informasi tersebut hanyalah hoaks yang dibuat-buat.

Baca Juga: Diskusi Soal Penyelidikan Covid-19 Dimulai, Tiongkok Tuduh AS Telah Kendalikan Australia

Terbaru, beredar sebuah unggahan video melalui Facebook mengenai virus corona yang dapat melemah jika didengarkan suara azan.

Video yang diunggah tersebut diklaim sebagai uji coba ilmuwan terkait virus Corona atau Covid-19 yang takut suara azan.

Tautan video tersebut diunggah oleh pemilik akun Facebook bernama S. Riyanthi Gemini pada 13 April 2020.

Baca Juga: Sakit Hati Dipecat Majikan, Eks Karyawan Toko Plastik Gasak Uang Ratusan Juta Rupiah

Pemiliki akun tersebut menuliskan narasi yang menyertai video, "Subhanallah. Allahu Akbar. Simak videonya."

Berdasarkan penelusuran PikiranRakyat-Tasimalaya.coom, Jabar Saber Hoaks melaporkan bahwa video yang telah beredar adalah tidak benar atau hoaks.

Video yang dibagikan dalam akun Youtube milik Bima MLD tersebut merupakan gabungan tiga video yang memiliki konteks berbeda.

Baca Juga: Pria Lebanon Bantai Sang Istri dan Tembak Mati 8 Orang Lainnya, Pelaku Sempat Kabur

Video pada pembukaan pernah diunggah pemilik kanal Mehbooba pada 11 Oktober 2016 dengan judul 'The Spiritual Healing Effect of Adhaan (Call to prayer)'.

Mehbooba menerangkan bahwa video itu menunjukkan perbandingan efek mendengarkan musik dengan mendengarkan azan terhadap tubuh.

Kemudian, pada video di segmen selanjutnya pernah diunggah oleh akun Twitter @Kenan_n pada 26 Maret 2020.

Baca Juga: Tompi Sebut Melepaskan Proyek Belva Devara Adalah Langkah untuk Menyelamatkan Nama Baik

Namun, video tersebut memiliki suara dan terdengar rekaman suara seseorang yang tengah mengaji, melantunkan ayat suci Al-Quran.

Video segmen ketiga merupakan video animasi mengenai bentuk dan struktur virus corona jenis baru yang menyebabkan Covid-19.

Video berdurasi 1 menit 12 detik itu pernah diunggah oleh kanal Elara Systems pada 18 Maret 2020 dengan judul 'Coronavirus - COVID-19'.

Baca Juga: Cek Fakta: Viral Video Hujan Es di Cianjur, Tinjau Kebenarannya

Dalam keterangannya, sang pemilik akun menuliskan narasi sebagai berikut:

"Elara berkolaborasi dengan Jason McLellan, Associate Professor of Molecular Biosciences di University of Texas di Austin, dan dengan National Institutes of Health (NIH) dalam membuat animasi tentang Coronavirus Spike Protein MoA ini."

Berdasarkan informasi yang telah dihimpun, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa suara azan yang dapat melemahkan virus corona merupakan hoaks.

Baca Juga: Tanggap Dampak Covid-19, Pecinta Basket Kota Tasikmalaya Bagikan Ratusan Paket Sembako

Oleh sebab itu, informasi tersebut masuk ke dalam kategori hoaks False Context, karena telah memadankan konten asli dengan konteks informasi yang salah.***

 
Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: JABAR SABER HOAKS

Tags

Terkini

Terpopuler