Network
PR TASIKMALAYA - Setelah meluncurkan fitur untuk membuat cuitan berbentuk rekaman suara, Twitter kini kembali mengeluarkan fitur terbaru.
Pada hari Selasa, 17 November 2020, Twitter Inc mengumumkan bahwa mereka telah meluncurkan fitur yang akan hilang setelah 24 jam, yang berlaku secara global, yang mirip dengan fitur cerita populer di Snapchat, Facebook, dan Instagram.
Sebelumnya, Twitter telah memberitahukan rencananya untuk membuat tweet singkat yang dinamai “fleets”. Fitur pertama kali diuji coba di Brasil, Italia, India, dan Korea Selatan.
Baca Juga: Sebuah Penelitian Menyatakan Bermain Video Game dapat Tingkatkan Kesehatan Mental
“Sebagian dari Anda memberi tahu kami bahwa membuat cuitan bisa terasa tidak nyaman karena sifatnya yang terlalu publik, permanen, dan tampaknya kita begitu tertekan untuk terus mengumpulkan Retweet dan Suka,” kata direktur desain Joshua Harris dan manajer produk Sam Haveson pada sebuah postingan blog.
"Karena fitur ini akan menghilang setelah satu hari, Fleets bisa membantu pengguna merasa lebih nyaman untuk berbagi pemikiran, opini, dan perasaan pribadi dengan santai," imbuh mereka.
Namun, beberapa pengguna Twitter yang bereksperimen dengan fitur tersebut mengungkapkan bahwa fitur ini telah memberi peluang yang merisaukan untuk pelecehan online, misalnya dengan adanya izin untuk mengirim pesan langsung yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Google Berikan Bantuan untuk UMKM dan Para Pencari Kerja di Indonesia
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam Reuters pada Rabu 18 November 2020, fitur ini juga memungkinkan pembuat Fleets untuk menandai pengguna lain yang telah memblokir mereka.
