Waspada Link Jebakan! Simak 3 Tips Menghindari Modus Kejahatan Pencurian Data Lewat Phising

30 November 2021, 15:33 WIB
Ilustrasi. Waspada jebakan link, simak penjelasan modus kejahatan phising beserta tips-tips untuk menghindarinya. /Pexel/Markus Spiske

PR TASIKMALAYA - Pernahkah suatu waktu kamu menerima pesan berisi tautan atau link yang akan membawamu ke suatu situs?

Jangan asal diklik! Pastikan bahwa pesan berisi link yang diberikan padamu itu bukan salah satu modus kejahatan phising.

Sebagai informasi, phising merupakan sebuah modus kejahatan untuk mendapatkan data seseorang, dengan memancingnya untuk memberikan secara sukarela. Diantaranya melalui sebuah tautan atau link.

Mereka yang tidak sadar menjadi korban phising, akan mengklik link tersebut, dan diarahkan menuju situs palsu yang sudah disiapkan pelaku untuk mendapatkan data-data korban.

Baca Juga: Pastikan Warga Terdampak Banjir Bandang Terakses Bantuan, Mensos Siapkan Lumbung Sosial di Kabupaten Garut

Oleh karena itu, beberapa orang kerap tidak menyadari bahwa mereka telah menjadi korban phising.

Phising dapat dilakukan pelaku melalui media apapun, mulai dari website yang dibuat menyerupai aslinya, email atau pesan singkat yang memuat tautan, membuat akun media sosial palsu, hingga telepon secara langsung.

Ada berbagai data yang kerap menjadi incaran pelaku phising.

Baca Juga: Drama Snowdrop Rilis Poster Individu Jung Hae In dan Jisoo BLACKPINK, Catat Tanggal Tayang Perdana Dramanya

Seperti data pribadi yang memuat NIK, nomor KK, alamat, nomor HP, dan sebagainya.

Atau bisa juga meliputi data finansial, seperti nomor rekening, PIN, hingga kode OTP.

Dan data berupa akun media sosial, seperti username, password, maupun email.

Baca Juga: Sopir Lawan Arus di Tol JORR Cakung Jadi Tersangka, Polisi: Belum Ditahan

Dalam melancarkan aksinya, pelaku biasanya menambahkan kata-kata yang menarik agar korban mau mengklik link yang telah disematkan.

Bisa berupa modus mendapatkan hadiah, voucher, kupon, dan lainnya.

Korban yang tergiur pun akan dengan mudah menuruti pelaku, dan memberikan data-datanya dengan sukarela.

Baca Juga: Top 4 Pasangan KDrama yang Paling Berani dan Tidak Boleh Diganggu pada 2021!

Selain melalui tautan atau link, kejahatan phising juga dapat dilakukan melalui sebuah berkas atau file yang dikirimkan pada korban.

Saat diunduh dan dibuka, file tersebut ternyata berisi malware yang bisa menginfeksi perangkat.

Berikut ini Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com rangkum, beberapa tips untuk menghindari modus kejahatan phising, sebagaimana dilansir dari Instagram @bssn_ri.

Baca Juga: Belum Disetujui WHO, Rusia Klaim Vaksin Sputnik V Bekerja Melawan Omicron

1. Jangan mengisi data pribadi pada halaman login atau halaman website dari link yang tidak dikenal.

2. Tidak mengklik sembarangan link yang didapatkan.

3. Tidak mengunduh file dari pengirim yang tidak dikenal.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Instagram @bssn_ri

Tags

Terkini

Terpopuler