Zombie atau Mayat Hidup Ternyata Benar-benar Ada di Dunia! Simak Penjelasan Ilmiahnya

28 November 2021, 14:58 WIB
Ilustrasi. Tahukah kamu jika zombie atau mayat hidup ternyata juga ada di dunia? Simak penjelasan selengkapnya. /Pixabay/ simonwijers

PR TASIKMALAYA - Fenomena zombie atau mayat hidup, kerap ditemui di film maupun di game.

Namun tahukah kamu jika zombie atau mayat hidup ternyata benar-benar ada di dunia?

Sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @kemdikbud.ri, diketahui bahwa satu-satunya makhluk hidup di dunia yang bisa menjadi zombie atau mayat hidup adalah semut.

Semut yang dapat menjadi zombie atau mayat hidup ini, secara khusus adalah jenis semut kayu tropis.

Baca Juga: 5 Zodiak Ini akan Bertemu Cinta Sejati Secara Kebetulan, Salah Satunya Cancer

Terciptanya semut zombie ini pun dijelaskan oleh seorang profesor entomologi dan biologi, dari Universitas Negeri Pennsylvania, yang bernama David Hughes.

David Hughes mengatakan bahwa semut yang menjadi zombie atau mayat hidup tersebut disebabkan oleh jamur parasit Ophiocordyceps unilateralis.

Pada awalnya, jamur parasit tersebut akan menginfeksi tubuh semut yang menyentuhnya.

Baca Juga: Update Banjir Bandang Garut: 100 Jiwa Terpaksa Mengungsi

Setelah itu jamur parasit ini akan mengutak-atik otot semut, memakan organ internal, dan merusak sistem otak semut.

Hal ini pun membuat tubuh semut dikuasai dan dikendalikan sepenuhnya oleh jamur parasit.

Semut akan berperilaku normal seperti semut sehat pada umumnya, sebelum akhirnya mati dibunuh perlahan-lahan.

Baca Juga: 3 Manfaat Terong untuk Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Lawan Sel Kanker

Dari semut yang sudah mati ini, si jamur parasit akan menumbuhkan stroma, atau tangkai jamur di bagian belakang kepala semut.

Setelah dewasa, stroma akan menyebarkan spora beracun dan membunuh koloni semut yang sehat.

Lantas, apakah jamur parasit tersebut bisa turut menginfeksi manusia dan mengubahnya menjadi zombie?

Baca Juga: Garut Banjir Bandang, 3 Sungai Meluap hingga Jembatan Penghubung 2 Desa Putus

Jawabannya tidak, karena jamur Ophiocordyceps unilateralis hanya mampu menginfeksi semut.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Instagram @kemdikbud.ri

Tags

Terkini

Terpopuler