Kemenag Laksanakan Uji Kompetensi bagi Calon Mahasiswa Al-Azhar Kairo Tahun Ajaran 2024-2025

- 15 Mei 2024, 18:35 WIB
Universitas Al Azhar.
Universitas Al Azhar. /Pixabay/jonramlan/

PR TASIKAMALAYA - Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia kembali melaksanakan uji kompetensi untuk calon mahasiswa Universitas Al-Azhar Mesir pada tahun ajaran 2024-2025 lewat pendaftaran seleksi uji kompetensi yang sudah mulai dibuka pada tanggal 14 sampai 24 Mei 2024.

"Pendaftaran calon mahasiswa baru di Universitas Al-Azhar Mesir biasanya dibuka pada Agustus hingga Oktober 2024. Untuk itu, kami lebih awal menggelar uji kompetensi, meliputi placement test (tahdid mustawa) dan matrikulasi Bahasa Arab yang menjadi syarat utama," ujar Abu Rokhmad selaku Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kemenag dalam keterangannya di Jakarta, pada hari Rabu, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Pada umumnya pendaftaran bagi calon mahasiswa baru Universitas Al-Azhar mesir akan dibuka dari bulan Agustus sampai Oktober, akan tetapi Kemenag melakukan pendaftaran lebih awal dan melaksanakan juga uji kompetensi, uji kompetensi itu mencakup beberapa test seperti matrikulasi Bahasa Arab yang merupakan salah satu syarat utama untuk lulus.

Abu Rokhmad pun menjelaskan bahwa uji kompetensi diperuntukkan untuk lulusan Madrasah Aliyah serta Pondok Pesantren yang memiliki ketertarikan dalam melanjutkan studi di Universitas Al-Azhar, baik lewat jalur beasiswa ataupun jalur non-beasiswa.

Baca Juga: Manfaat Menghabiskan Waktu di Alam, Jaga Kesehatan Jasmani, Mental dan Kreativitas

Menurutnya, Universitas Al-Azhar Mesir lewat Kedutaan Besar Mesir di Jakarta, setiap tahunnya memberikan ketersediaan sebanyak 20 kuota beasiswa bagi Indonesia, yang dimana Kemenag diberi kepercayaan dan kewenangan untuk melakukan seleksi bagi para calon mahasiswa, baik yang penerima beasiswa ataupun yang non-beasiswa.

"Kami memberikan kesempatan kepada lulusan Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren untuk meraih pendidikan tinggi di Al-Azhar, baik melalui jalur beasiswa maupun non-beasiswa, dengan beberapa persyaratan yang harus dipenuhi," ucapnya.

Harapannya, kesempatan ini bisa dimanfaatkan serta dimaksimalkan sebaik mungkin oleh para lulusan Madrasah Aliyah serta Pondok Pesantren, tujuannya agar para lulusan menerima pendidikan yang baik dan tinggi di Universitas Al-Azhar Mesir.

Abu Rokhmad pun berharap bahwa program yang dilaksanakan oleh Kemenag ini mampu untuk membantu, memudahkan serta menunjang para siswa Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren dalam menggapai cita-cita mereka untuk meneruskan studi di Universitas Al-Azhar Mesir.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah