PIKIRAN RAKYAT – Penyelenggaraan PON Papua 2020 akan berlangsung sebentar lagi, tinggal menghitung bulan untuk berbagai macam pertandingan akan digelar nanti.
Untuk memastikan meriahnya PON, Menpora Zainudin Amali masih berada di Papua untuk melakukan pengecekan progress tiap venue. Salah satu venue yang dikunjungi ialah Stadion Papua Bangkit.
Dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com melalui situs Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Provinsi Papua pun selaras dengan visi Menpora ikut melakukan pembenahan daerah untuk menyambut penyelenggaraan PON 2020.
Baca Juga: Bawa Dampak Luar Biasa, 4 Orang Korea Selatan Paling Berpengaruh dan Menginspirasi Generasi Ini
Papua telah berbenah untuk menyambut PON 2020. Progres pembangunan venue sudah berjalan sesuai progres yang direncanakan.
Menpora Zainudin Amali ingin PON 2020 Papua nanti selain jadi ajang mengukir prestasi, juga jadi ajang silaturahmi untuk merakit dan mempererat persaudaraan.
Dalam kunjungan ke Papua tersebut, Menpora juga melakukan pembukaan kegiatan Chef de Mission (CdM) Meeting-I KONI se-Indonesia di Jayapura pada Kamis malam, 13 Februari 2020.
Menpora berpesan pada pengurus KONI seluruh Indonesia untuk menjadikan PON dalam dua tujuan, yakni berlomba untuk mengukir prestasi, dan juga ajang untuk mempererat silaturahmi dan persaudaraan.
“Hal yang perlu saya titipkan kepada bapak/ibu, pembinaan daerah perlu, dan raih prestasi. Selain itu, PON juga sebagai mempererat persaudaraan. Prestasi diukir, dan disitu menjadi ukuran untuk bisa ke jenjang yang lebih tinggi.
"Tentu pemerintah selalu memberi perhatian. Saya harap kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar dan menghasilkan pemikiran-pemikiran yang baik,” terang Menpora.
Baca Juga: London Konfirmasi Satu Pasien Kasus Corona, Total Korban di Inggris Naik Jadi Sembilan Orang
Sejauh ini, kunjungan Menpora yang sudah terlaksana ialah Merauke dan Jayapura, sehingga Menpora amat optimis PON Papua 2020 yang mengangkat tema ‘Papua Siap Menyukseskan PON XX Tahun 2020’ akan berjalan sukses.
Di hadapan para pengurus KONI yang hadir, Menpora mengajak berbagai pihak untuk terlibat menyukseskan pesta olahraga tersebut.
Dalam kesempatan itu pula, Menpora amat terkesan saat meninjau Stadion Papua Bangkit dan arena akuatik.
Hal ini dikarenakan kapasitas penonton dalam stadion itu bisa mencapai 40 ribu dengan tipe kursi single seat dan arena akuatik bertaraf internasional. Keduanya hanya berjarak sekitar 700 meter.
“Ketika saya masuk ke Stadion Papua Bangkit, begitu sangat luar biasa tempatnya. Akuatik juga, luar biasa, standar internasional. Kami mengapresiasi kerja yang luar biasa dari Pemprov, Pemkot, dan Pemkab,” tutup Menpora.***