Pelatih Irak Akui Performa Indonesia di Piala Asia U-23 Bukan Kebetulan

- 2 Mei 2024, 12:58 WIB
Timnas Indonesia U-23 masih ada peluang untuk lolos ke Olimpiade 2024.
Timnas Indonesia U-23 masih ada peluang untuk lolos ke Olimpiade 2024. /AFC/

PR TASIKMALAYA - Radhi Shenaishil pelatih timnas Irak U-23 memuji peforma Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Qatar yang sudah melaju sejauh ini menjelang pertemuan timnya dengan Indonesia di perempat final untuk merebutkan tiket bermain di Olimpiade Paris 2024.

Pertandingan perempat final akan dimainkan di Stadion Abdulllah bin Khalifa, Doha, Kamis , 2 Mei 2024, pukul 22.30 WIB.

Dilansir dari ANTARA, Indonesia sebagai tim debutan, pada ajang dua tahunan mencetak sejarah demi sejarah puncaknya adalah menembus partai semifinal dan gagal melaju ke final setelah dikalahkan Uzbekistan dengan skor 2-0, di Stadion Abudullah bin Khalifa, Doha, Senin, 29 April 2024, lalu.

Menurut Radhi, peforma Indonesia di Piala Asia U-23 2024 yang mampu menembus partai semifinal ini bukan kebetulan belaka, tetapi anak asuhan Shin Tae Yong itu memiliki berbagai rencana dan strategi yang matang di setiap pertandingan.

Baca Juga: Jadon Sancho Dibuang MU tapi Gacor di Dortmund, Edin Terzic Terkesan dengan Perfoma sang Pemain

Terbukti 3 tim sudah dikalahkan oleh Indonesia di Piala Asia U-23, Mulai dari Australia dengan skor 1-0, Yordania dengan skor 4-1 di babak fase grup, serta tim langganan bermain di Olimpiade Korea Selatan kini harus bertekuk saat berhasil dikalahkan Indonesia melalui drama adu penalti setelah imbang 2-2 di waktu normal dan babak tambahan.

“Kami telah memantau pemain Indonesia dengan sangat cermat sejak awal turnamen, mereka sangat bagus, berkembang, dan terhormat di lapangan,” kata mantan bek internasional Irak itu, dilansir laman resmi AFC, Rabu.

Pada 2016 lalu Irak berhasil mengantongi tiket Olimpiade pada kualifikasi yang juga terjadi di Doha pada tahap yang sama dimana waktu itu Irak berhasil mengalahkan Qatar untuk memastikan tampil di Olimpiade Rio de Janerio.

Radhi berharap sejarah akan terulang kembali dan berharap anak asuhnya mampu memberikan peforma terbaik meskipun tanpa dua pemain andalan yang selalu tampil Mustafa Saadoun dan Zaid Tahseen karena terkena larangan bermain.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah