PR TASIKMALYA – Tottenham Hotspur harus rela meninggalkan putaran keempat Piala Liga Inggris setelah melawan Leyton Orient.
Batalnya Tottenham Hotspur dikarenakan kasus Covid-19 yang menimpa klub League Two tersebut.
Oleh karena itu, tim strata keempat Leyton berusaha untuk melakukan penjadwalan ulang, sehingga Spurs dapat maju ke putaran keempat untuk berhadapan dengan Chelsea.
Baca Juga: ITB Prediksi Gempa Bumi Bermagnitudo 9,1 di Selatan Jawa, BMKG Adakan Pelatihan Evakuasi Tsunami
“Pertandingan putaran ketiga yang dijadwalkan berlangsung 22 September antara Leyton Orient melawan Tottenham tidak dapat dimainkan, menyusul perintah dari Waltham Forest Borough Council untuk mencegah pertandingan itu dimainkan sesuai dengan rencana. Hal itu diambil karena hasil tes sejumlah pemain Leyton Orient memperlihatkan positif Covid-19,” ujar panitia penyelenggara EFL.
"Dewan EFL mengacu pada peraturan Piala Liga nomor 5.1, bahwa klub tidak dapat memenuhi kewajibannya untuk menyelenggarakan pertandingan sesuai permintaan dewan, dan dengan demikian harus membatalkan pertandingan,” tambahnya.
Akhir pekan ini, pertandingan League Twi antara Leyton melawan Walsall ditunda, ketika skuat melakukan isolasi mandiri.
Baca Juga: Imbau Tanam Cabai Merah sebagai Tanggapan Keluhan Para Petani, Bupati Garut Diminta Pahami Permentan
Oleh karena itu, Spurs akan mempersiapkan diri untuk bermain di empat pertandingan dalam delapan hari.
Pertandingan dimulai dengan lawan ke markas Newcastle United pada Ahad, 27 September 2020.
Selasa, 29 September tim Jose Mourinho akan melawat ke markas Chelsea menjamu Maccabi Haifa di kualifikasi Liga Eropa kamis, 1 Oktober 2020, dan melawat ke markas Manchester United Ahad, 4 Oktober 2020.***