PR TASIKMALAYA - Atlet ganda campuran Indonesia Liliyana Natsir terpilih menjadi pebulutangkis putri terbaik dalam satu dekade.
Hal itu berdasarkan hasil jajak pendapat yang dilakukan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) di Twitter pada 20 September 2020.
Liliyana berhasil memperoleh 69,4 persen suara dan menyingkirkan tunggal putri nomor satu dunia asal Tiongkok-Taipei, Tai Tzu Ying.
Baca Juga: Zlatan Ibarahimovic Positif Covid-19, Sebut Virus Corona Berani Menantang Dirinya
⚠️????????????????????’???? ????????????????????⚠️
And the winning #BadmintonIcon is …
⬇️Vote now⬇️— BWF (@bwfmedia) September 20, 2020
Baca Juga: Semakin Melemah! Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Mencapai Hampir Rp 15.000
Selain Tai Tzu Ying, Liliyanan juga berhasil menyisihkan Caronlina Marlin (Spanyol), Ayaka Takahashi (Jepang), dan Huang Yaqiong (Tiongkok).
Perempuan yang akrab disapa Butet itu juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh rekan dan penggemar yang telah memilinya.
Diketahui, mantan rekan Tontowi Ahmad itu telah mengoleksi 51 gelar internasional, termasuk medali emas di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro.
Baca Juga: Bayang-bayang Resesi di Indonesia Semakin Nyata, 170 Negara di Seluruh Dunia Alami Kontraksi PDB
Butet juga berhasil merebut empat gelar Kejuaraan Dunia pada 2005, 2007, 2013, dan 2017 yang diraihnya saat masih bersama Nova Widianto dan Tontowi Ahmad.