Kerusuhan Stadion Kanjuruhan Sebabkan 10 Mobil Polisi Rusak, KNPI Minta Polri Hentikan Tindakan Represif

2 Oktober 2022, 20:07 WIB
KNPI sarankan diadakannya pelatihan ulang kepada Polri setelah insiden kerusuhan di Stadion Kanjuruhan yang mengakibatkan rusaknya 10 mobil dinas Polri. /doc. Pemkab Malang

PR TASIKMALAYA - M. Ryano Panjaitan sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), memberikan sarannya kepada Polri.

Hal ini diungkapkan Ketua DPP KNPI itu setelah terjadinya insiden kerusuhan Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan ratusan orang.

M. Ryano Panjaitan menyarankan agar Polri memberikan pelatihan untuk para anggotanya supaya bertindak lebih humanis dan tidak represif terhadap masyarakat.

Saran untuk Polri tersebut diungkapkan M. Ryano Panjaitan dalam pernyataan tertulis pada hari Minggu, 2 Oktober 2022.

Baca Juga: Hadir di Pertandingan Pramusim NBA Jepang, Pertemuan Naomi Osaka dan Suga BTS Banjir Sorotan Netizen

"Sebaiknya Polri dan aparatur lainnya melakukan pelatihan-pelatihan lapangan," katanya.

"Hentikan tindakan represif kepada masyarakat," tambahnya.

Menurutnya, pelatihan lapangan ini perlu dilakukan sebagai bentuk tanggapan tewasnya ratusan orang suporter sepak bola, dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Peristiwa tersebut terjadi setelah pertandingan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya pada hari Sabtu malam, 1 Oktober 2022.

Baca Juga: 13 Karakter dan Pemeran Baru dalam Serial ‘House of The Dragon'

M. Ryano Panjaitan juga berkata bahwa Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo harus secepatnya memperbaiki dan mereformasi kultural Polri.

Dalam video tragedi Stadion Kanjuruhan, polisi terlihat bertindak represif dengan menyemprotkan gas air mata kepada para suporter bola.

Akibat situasi tersebut, telah terdapat 174 orang korban jiwa hingga hari Minggu siang pukul 10.30 WIB.

Di antara jumlah korban tewas ini, dua di antaranya adalah anggota Polri, sebagaimana dikutip dari PMJ News.

Baca Juga: Daftar Kru Topi Jerami yang Berpotensi Mendapat Power Up di Arc Egghead dalam Serial One Piece

Pada umumnya, korban tewas disebabkan oleh sesak nafas akibat gas air mata yang ditembakan ke arena tribun penonton yang diketahui bukan lokasi keributan.

Dia menilai bahwa oknum polisi telah melakukan terlalu banyak kekerasan dan kejahatan kepada masyarakat dengan mengedepankan kekerasan fisik.

Tindakan kekerasan itu mulai dari salah tangkap, penganiayaan di sel, membanting demonstran, dan lain sebagainya.

"KNPI berduka atas tragedi di Stadion Kanjuruhan. Harus ada yang bertanggung jawab," ungkapnya.

Baca Juga: Siapa Regi Datau? Sosok Suami Ayu Dewi yang DIduga Punya Hubungan dengan Denise Chariesta

Namun, yang harus bertanggung jawab bukan hanya Polri, tetapi juga pihak penyelenggara. Terlebih, Presiden Jokowi juga telah memerintahkan Kapolri untuk menyelesaikan masalah insiden ini.

Sementara itu, insiden kerusuhan di Stadion Kanjuruhan juga telah menyebabkan 13 mobil rusak, dengan sepuluh di antaranya adalah mobil dinas Polri.

Mobil-mobil itu termasuk mobil patroli, mobil truk Brimob, mobil patwal, mobil Brimob, mobil K9, dan mobil pribadi.

Rincian ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta, pada hari Minggu, 2 Oktober 2022.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: PMJ News ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler