Network
PR TASIKMALAYA – Kehigienisan dan sanitasi pasar ikan akan sangat berpengaruh terhadap kualitas ikan yang akan dijual.
Dengan peningkatan kualitas pasar ikan, diharapkan para pelaku usaha dapat meningkatkan hasil penjualannya dan masyarakat dapat mengonsumsi ikan dengan kualitas yang baik.
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo meresmikan pasar ikan modern pertama di luar Pulau Jawa atau yang ketiga di Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Baca Juga: Joe Biden Kembali Kutip Hadist Nabi Muhammad, Netizen: Terima Kasih atas Pesanmu Tentang Islam
“Pasar ikan modern di Palembang ini merupakan yang pertama di luar Pulau Jawa, setelah Jakarta dan Kota Bandung,” terang Edhy Prabowo pada acara peresmian pasar ikan modern di Palembang pada Jumat sore, 6 November 2020.
Pembangunan pasar ikan modern tersebut bertujuan untuk menyediakan pasar yang memenuhi standar sanitasi dan higienitas dengan ikan bermutu dan aman dikonsumsi.
Selain itu, diharapkan pasar ikan modern yang dengan dana APBN cukup besar, yakni mencapai Rp 25 miliar itu bisa menjadi tempat pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) melakukan kegiatan usaha dengan aman dan nyaman.
Di samping itu, juga menjadi sentra bisnis, tempat promosi dan edukasi, serta destinasi wisata sektor kelautan dan perikanan.
Baca Juga: Southampton Vs Newcastle: The Saints Puncaki Klasemen Sementara Liga Inggris untuk Pertama Kalinya
Untuk megoperasionalkan pasar ikan modern itu, Wali Kota Palembang Harnojoyo berharap bisa mengerahkan instansi terkait agar bisa berjalan sesuai dengan tujuan dan harapan tersebut.
Selain meresmikan pasar ikan modern Palembang, pada acara tersebut Edhy Prabowo, melakukan ‘grand launching’ tanda pagar #Pasar Laut Indonesia untuk menghubungkan pelaku UMKM sektor kelautan dan perikanan kepada pasar secara luas melalui pemasaran digital.
Dalam peresmian pasar ikan modern dan #Pasar Laut Indonesia di Kota Pelambang itu juga disaksikan secara daring oleh Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan sekaligus memberkan penjelasan singkat mengenai pengembangan sektor kelautan dan perikanan.
Sementara Gubernur Sumsel, Herman Deru pada kesempatan itu mengatakan pihaknya mengharapkan pasar ikan modern itu bisa dibangun di seluruh kabupaten/kota di provinsi setempat.
Baca Juga: Tidak Banyak Orang Tahu, Berikut Manfaat Memulai Pagi Hari dengan Segelas Air Hangat
“Kami mengharapkan pak menteri sebagai putra daerah Sumsel, sering pulang kampung dan membawa banyak buah tangan proyek pembangunan sektor kelautan dan perikanan,” ucapnya.
Pasar ikan modern Palembang dibangun di lahan 9.000 meter persegi kawasan Jalan MP Mangkunegara, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timus (IT) III.
Pasar ikan moder tersebut menjadi pusat penjualan ikan segar yang dihasilkan nelayan dari provinsi setempat.
Pasar tersebut terdapat 164 lapak yang pengeolaannya di bawah manajemen Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Palembang Trading and Logistic (Patralog).
Baca Juga: Tidak Banyak Orang Tahu, Berikut Manfaat Memulai Pagi Hari dengan Segelas Air Hangat
Pasar ikan modern Palembang dilengkapi berbagai fasilitas, seperti gudang berpendingin (cold storage) untuk tempat penyimpanan ikan, lahan parkir cukup luas, serta instalasi pengolahan air limbah (IPAL) dengan kapasitas hinga 50 meter kubik.***
