Gencar Turunkan Angka Stunting, Menko PMK: Harus di Bawah 680 Ribu per Tahun

- 12 September 2020, 12:02 WIB
Muhadjir Effendy /dok. setkab
Muhadjir Effendy /dok. setkab /

Hal itu disampaikannya pada saat Rapat Virtual Mengukur Keberhasilan Pengentasan Kemiskinan di Tahun 2020 pada Kamis, 10 September 2020 kemarin.

Baca Juga: Tak Sepaham dengan Para 'Pengkritik' Anies Baswedan, Fraksi Nasdem Nyatakan Siap Bantu DKI Jakarta

Muhadjir berpendapat, agar mampu menurunkan angka stunting sesuai target, maka perlu membuat terobosan serta langkah-langkah strategis.

“Karena itu saya berharap dengan adanya seminar seperti ini, nanti langkah-langkahnya akan lebih konkret dan bisa betul-betul memenuhi target,” ujar Muhadjir.

Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Kementerian PPN, Subandi Sardjoko menyebut, ada beberapa strategi penanganan stunting yang harus menjadi proyek prioritas nasional.

Baca Juga: Arief Puyouno: Saya Yakin Dana Penanggulangan Covid-19 di DKI Banyak Penyimpangan

“Kita sudah ada stranas (strategi nasional) percepatan penurunan stunting, tapi itu tidak cukup kuat untuk jadi pegangan bagi daerah.

"Oleh karenanya, kita sedang finalisasi percepatan penurunan stunting melalui rancangan perpres penurunan stunting," kata Subandi.

Ia menjelaskan, Perpres akan mengkoordinasikan sumber daya yang ada di tingkat pusat, provinsi, hingga desa, sampai intervensi terhadap indikator penurunan stunting mencapai masyarakat.

Baca Juga: Kontroversi Arteria Dahlan, Merasa Dituduh ‘Cucu PKI’ hingga Pernah Bentak Emil Salim Tahun Lalu

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x