Sejauh ini Informasi yang telah diterima bahwa ada 12 korban yang terdiri dari 8 laki-laki, dan 4 perempuan.
Pihak Kepolisian Polda Jawa Tengah telah membuka posko orang hilang terkait kasus 'Jagal' ini. Dengan harapan bisa memudahkan bagi keluarga korban untuk mengadukan ke Polisi bagi yang merasa kehilangan kerabatnya.
Dari ke 4 jenazah yang telah teridentifikasi, salah satunya bernama Mulyadi Pratama brusia 46 tahun dari Kecamatan Ilir Barat 1, Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Baca Juga: Demi Tangkal Ancaman Nuklir Korut, Korsel dan AS Akan Menggelar Perundingan Pertahanan Rutin
Kepala Bidang Humas Polda Jateng, Kombes Pol. M. Iqbal Alqudusy mengatakan bahwa hasil autopsi yang menyatakan bahwa struktur gigi korban identik dengan milik korban Mulyadi.
Seperti yang dilansir dari PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman website resmi PMJNEWS.com bahwa Slamet Tohari ini merupakan residivis kasus uang palsu di mana tahun 2019 silam telah ditangkap atas kasus pembunuhan berencana terhadap 12 orang dan sudah divonis bersalah dan dimasukkan ke dalam penjara.
Sebelumnya Mbah slamet ini juga dibekuk karena kasus peredaran uang palsu di Banjarnegara.
Polres Banjarnegara saat ini telah membuka posko aduan terkait kasus tersebut, untuk menampung laporan warga bagi yang merasa kehilangan anggota keluarganya yang pernah berhubungan soal kasus tersangka Mbah Slamet.
Posko Aduan Masyarakat terkait korban pembunuhan ini bisa menghubungi nomor 082326444401. Bisa digunakan untuk telepon seluler maupun Whatsapp. Demikian informasinya.***