9.000 Toilet Bakal Disiapkan Sepanjang Tempat Istirahat di Jalan Tol Jelang Mudik Lebaran 2023

- 7 April 2023, 07:55 WIB
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. /Kementerian PUPR via PMJ News

PR TASIKMALAYA - Pemerintah bakal menyediakan ribuan toilet untuk memudahkan masyarakat buang air kecil ketika arus mudik lebaran 2023.

Toilet tersebut diketahui kurang lebih ada 9.000 unit yang tersebar di 127 area tempat istirahat di sepanjang jalan tol.

"Toilet-toilet yang tahun lalu sekitar 6.000 toilet di 127 rest area (area peristirahatan) jalan tol, itu sekarang sudah menjadi sekitar 9.000 toilet yang kita (pemerintah) siapkan,” terang Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News pada Jumat, 7 April 2023.

“Jadi mudah-mudahan bisa memberikan kelancaran orang buang air kecil," sambungnya.

Baca Juga: Kemenhub Siapkan 3 Skema Saat Hadapi Arus Mudik Lebaran 2023, Apa Saja?

Basuki mengatakan bahwa pihaknya juga telah membuat area peristirahatan sementara di sejumlah titik. Tempat istirahat tersebut diantaranya berada di Tol Cipali km 81 yang memiliki lahan seluas 5 hektar.

Selain itu, km 97 yang berada di Tol Tangerang-Merak akan dimanfaatkan sebagai tempat beristirahat menunggu waktu masuk ke dalam kapal laut.

Persiapan mengahadapi mudik lebaran 2023 tak hanya tentang toilet saja, pemerinah melalui Polri juga telah menyiapkan skema untuk mengurangi kepadatan kendaraan.

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa rekayasa lalu lintas yang dilakukan di daerah penyeberangan bertujuan untuk mencegah penumpukan kendaraan yang akan menyeberang saat arus mudik lebaran 2023.

Baca Juga: Jasa Marga Beri Diskon 20 Persen saat Mudik Lebaran 2023, Berikut Detailnya

“Demikian juga dengan penyeberangan tadi sudah kami sudah menambah sarana rest area dan pelabuhan yang dimungkinkan, termasuk juga pengaturan sepeda motor nanti masuk ke Ciwandan atau Merak,” kata Sigit di Jakarta, Kamis.

Berkaca pada tahun sebelumnya, Kepolisian dan Kementerian terkait sudah melakukan evaluasi penanganan arus mudik. Sehingga cara yang akan diterapkan tahun ini besar kemungkinan akan efektif.

"Rencana aksi untuk pelayanan dan pengamanan arus mudik tahun ini disampaikan dalam rapat koordinasi kesiapan Idul Fitri 2023 di Mabes Polri," ujarnya melansir laman ANTARA.

Skenario rekayasa lalu lintas dan pengaturan penyeberangan di pelabuhan juga, lanjut Kapolri, telah disiapkan. Pihaknya mengurus tentang persiapan sarana dan prasarana dan adanya kebijakan pengaturan kendaraan yang bisa menyebrang sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Baca Juga: Jasa Marga Obral Diskon 20 Persen Mudik Hari Raya Idul Fitri, Berikut Tanggal dan Besaran Potongan Tarifnya

“Kemudian mana yang roda empat khususnya yang kendaraan angkutan barang dan yang kendaraan pribadi nanti semua akan disampaikan, sehingga kemudian masyarakat bisa langsung menyesuaikan dengan pengaturan yang ada,” katanya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Korlantas Polri dan Kementerian Perhubungan serta pemangku kepentingan terkait telah sepakat untuk melakukan kebijakan delaying system di Pelabuhan Merak-Bakauheni guna mencegah terjadinya penumpukan kendaraan saat Lebaran Idul Fitri 2023.

Delaying system adalah sebuah nama untuk membantu mengurangi kecepatan para pemudik. Selain itu, cara tersebut juga masuk ke dalam KM 43 dan KM 68, termasuk KM 97 yang sedang persiapan sarana dan prasarana.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah