Alasan ditutupnya jalur pendakian tersebut karena aktivitas gempa meningkat pada periode tersebut.
Namun, terjadinya erupsi ini membuat jalur pendakian ditutup kembali entah sampai kapan.
Ketinggian kolom abu dari erupsi Gunung Marapi kurang lebih 300 meter di atas puncak (kurang lebih 3.191 meter di atas permukaan laut).
Erupsi Gunung Marapi tercatat terjadi pukul 06.11 WIB pada Sabtu, 7 Januari 2023.
Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 13.4 mm dan durasi sekitar 45 detik.
Erupsi Gunung Marapi mengakibatkan kolom abu yang teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah tenggara.
Masyarakat sekitar dan para pengunjung atau wisatawan Gunung Marapi diimbau untuk tidak mendekati radius tiga kilometer dari kawah/puncak, karena saat ini Gunung Marapi dalam status Level II atau waspada.***