Gerakan Djoko Tjandra Dinilai Dibantu Oknum Mafia Hukum, Taufik Basari: Negara Kalah dengan Buronan

- 14 Juli 2020, 12:01 WIB
Terpidana kasus cessie Bank Bali, yang sekarang buron dan memiliki kewarganegaraan Papua Nugini, Djoko Tjandra.*
Terpidana kasus cessie Bank Bali, yang sekarang buron dan memiliki kewarganegaraan Papua Nugini, Djoko Tjandra.* /Antara/

TASIKMALAYA - Anggota Komisi III DPR RI, Taufik Basari mengkritik soal upaya penangkapan Djoko Tjandra.

Taufik mengkritik soal pernyataan Dirjen Kemenkumham, Jhoni Ginting yang tak memberikan solusi soal pengejaran buronan kasus korupsi hak tagih Bank Bali.

Baca Juga: Pasca Enam Hari Pencarian, Bintang 'Glee' Naya Rivera Ditemukan Meninggal Dunia

"Saya mengkiritik penjelasan Dirjen karena defensif. Padahal yang kita butuh bukan itu, tapi pada solusinya," kata Taufik saat Rapat Dengar Pendapat, Senin, 13 Juli 2020.

Taufik menilai, lolosnya Djoko Tjandra menjadi tamparan serius yang sangat memalukan para aparat penegak hukum.

Baca Juga: Buat Heboh usai Klaim Batik Berasal dari Tiongkok, Xinhua News Ralat Pernyataan

"Ini tamparan bagi kita. Memalukan sekali. Yang malu bukan hanya penegak hukum, Kejaksaan, Polri, Kemenkumham, tapi kami juga malu karena dikerjai Djoko.

"Ini kita semua malu. Negara kalah sama seorang buronan bernama Djoko Tjandra. Memalukan sekali," ujar pria yang akrab disapa Tobas tersebut.

Baca Juga: Pemerintah Turki Bakal Segera Beri Tahu UNESCO soal Status Baru Hagia Sophia

Dikutip dari RRI, politisi Partai Nasional Demokrat tersebut menyebut jika perjalanan Djoko Tjandra dibantu oleh sejumlah oknum mafia hukum.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x