Network
PR TASIKMALAYA - Xinhua News membuat heboh jagad maya dengan menyebut jika batik merupakan kerajinan tradisional asal Tiongkok.
Hal itu langsung membuat geram warganet, khususnya pengguna Twitter asal Indonesia yang langsung ramai-ramai meninggalkan komentar.
Baca Juga: Lagu Ardhito Pramono Masuk ke Dalam Playlist Lagu V BTS di YouTube
Sebuah video berdurasi 49 detik tersebut menjelaskan jika batik sering dipakai kelompok etnis minoritas di Guizhou dan Yunan, Tiongkok.
Melihat akan hal itu, media Tiongkok tersebut akhirnya memberikan ralat atas pernyataannya yang membuat kegaduhan warganet.
Baca Juga: Pamer Cincin, Aurelie Hermansyah Resmi Dilamar Atta Halilintar
"The ancient Chinese handicraft of wax printing is highly skilled and time consuming. The craft is also known as batik, a word with Indonesian origin that refers to a wax-resist dyeing technique practiced in many parts of the world. Thanks to @Kemlu_RI."
"Kerajinan cetak lilin Tiongkok kuno sangat terampil dan memakan waktu. Kerajinan ini juga dikenal sebagai batik, sebuah kata dengan asal Indonesia yang mengacu pada teknik pewarnaan tahan lilin yang dipraktikkan di banyak bagian dunia. Terimakasih @Kemlu_RI," tulis Xinhua News.
Baca Juga: Akui Ada Orang Ketiga dalam Hubungannya, Kekasih Editor Metro TV: Dia Sakit Hati Karena Dijauhi Yodi
Atas pernyataan tersebut, warganet pun menanggapi kembali cuitan Xinhua News dan beberapa diantaranya kembali mengingatkan asal muasal batik.
