Network
PIKIRAN RAKYAT - Indogrosir di Jalan Magelang, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yoryakarta Sleman Jawa tengah menjadi klaster penyebaran Covid-19 saat ada satu kasus terkonfirmasi positif.
Setelah dilakukan pelacakan kontak erat, ada 10 orang yang kemudian diminta untuk menjalani rapid test, dan kelima orang di antaranya memiliki hasil reaktif.
Kemudian Diias Kesehatan Kabupaten Sleman melakukan tes cepat pada 338 karyawan dan 57 orang di antaranya dinyatakan reaktif (memiliki positivity rate 16,8 persen).
Baca Juga: Ahli Nutrisi Sebut Buah dan Sayur Bisa Tekan Penyebaran Penyakit, Berikut Penjelasannya
"Klaster Indogrosir menunjukkan akan mulainya perluasan penularan komunitas skala luas," kata Anggota Tim Perencanaan Data dan Analisis Gugus Tugas Covid-19 DIY, dr Riris Andono saat jumpa pers di Gedung BPBD DIIY, Jumar 8 Mei 2020.
Menurut Riris, klaster Indogrosir berpotensi memperluas penularan Covid-19 di DIY karena karyawan pusat perbelanjaan itu tak hanya tinggal atau berdomisili di Sleman, namun juga dari kabupaten lain.
"Pengunjungnya juga bukan hanya dari Sleman tapi dari kabupaten lain," kata epidemiolog UGM ini.
Oleh karenanya, strategi yang harus dilakukan bukan hanya melacak kontal erat tapi juga penapisan (screening) secara massal dengan rapid test.
Baca Juga: Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya Bakal Bangun Rumah Sakit Tipe D di Cikatomas
