PR TASIKMALAYA - Mahfud MD selaku Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) tanggapi soal keadaan di Wadas.
Dalam hal ini, Mahfud MD menyebutkan bahwa pemerintah akan tetap melakukan kegiatan pengukuran tanah di Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah.
Mahfud MD juga secara tegas memberikan peringatan kepada orang-orang yang melakukan framing negatif dengan memanfaatkan situasi di Wadas.
Peringatan tersebut disampaikan Mahfud MD setelah ramainya respon soal video di media sosial yang menunjukkan kondisi mencekam di Wadas, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari unggahan akun @pikiranrakyat pada 10 Februari 2022.
Baca Juga: Bocoran Layangan Putus Kamis, 10 Februari 2022: Kinan Ngamuk Pergoki Aris Selingkuh?
Mahfud MD menekankan kalau tidak ada kejadian dimana aparat mengangkut paksa warga seperti yang ada dalam video viral di media sosial tersebut.
“Kepada (mereka) yang suka mem-framing membuat video-video seperti drama itu, saya seharusnya menyadari bahwa Polri, BIN, dan BAIS punya alat untuk mengetahui bahwa itu semua adalah framing buatan,” kata Mahfud MD.
Menko Polhukam itu menambahkan kalau kepolisian dalam hal ini bertugas untuk mendampingi BPN (Badan Pertanahan Nasional) selama kegiatan pengukuran tanah.
Meski situasi di Wadas menjadi pembicaraan berbagai kalangan, dalam hal ini Mahfud MD memastikan kegiatan pengukuran tetap dilanjutkan.