PR TASIKMALAYA - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti menanggapi kelangkaan minyak goreng di masyarakat.
Menurut Susi Pudjiastuti, bahwa kelangkaan minyak goreng ini disebabkan karena penguasaan sebagian pihak.
Sehingga, Susi Pudjiastuti menyimpulkan penguasaan sebagian pihak ini mengakibatkan minyak goreng kini semakin sulit diakses oleh masyarakat.
"Kecenderungan pasti akan diambil atau dikuasai oleh produsen, pedagang, dan rantai logistiknya," tulis Susi Pudjiastuti sebagaiamana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @susipudjiastuti.
"Hampir semua jenis komoditi yang disubsidi biasanya sulit diakses masyarakat," tuturnya.
Diketahui sebelumnya, kenaikan harga minyak goreng sempat membuat publik khawatir.
Pasalnya, harga minyak goreng per liter mencapai Rp20.000.