PR TASIKMALAYA - Ali Imron turut buka suara terkait adanya pernyataan 198 pesantren yang terafiliasi terorisme.
Ali Imron sebagai mantan teroris mengaku bahwa pesantren yang berhubungan dengan terorisme telah lama terjadi.
Bahkan Ali Imron meminta masyarakat untuk tidak resah dengan adanya hampir 200 pesantren yang terhubung dengan terorisme.
Meskipun menjadi hal yang rawan, Ali Imron pun menegaskan bahwa fakta dil apangan terkait pesantren yang terhubung dengan terorisme memang benar adanya.
Baca Juga: Puasa Ramadhan 2022 di Depan Mata, Jangan Lupa Zakat Fitrah dan Berikut Ketentuannya
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Karni Ilyas Club yang dibagikan pada 3 Februari 2022, Ali Imron meminta masyarakat untuk tidak resah dengan kabar tersebut.
"Ini bagi masyarakat tidak usah resah, karena perjalanan untuk hal semacam ini sudah lama terjadi," ujarnya.
"Bukan sekarang-sekarang saja, dari dulu sudah ada," sambungnya.
Ali Imron menerangkan bahwa pesantren yang terafiliasi terorisme sudah ada sejak dulu dan salah satu orang yang terpapar pemahamannya adalah dirinya sendiri.