Karena kini, Ferdinand Hutahaean justru menilai bahwa KPK telah melemah, dipegang oleh Firli Bahuri.
Salah satunya kinerja KPK yang dinilai kurang yakni soal APBD Jakarta.
Pasalnya, Ferdinand Hutahaean menilai hingga saat ini KPK masih belum transparasi soal hal tersebut, salah satunya terkait proyek Formula E.
Baca Juga: Penyebab Lesti Kejora Melahirkan Anak secara Prematur, Ternyata Akibat Hal Ini
"KPK meletoy terhadap kasus-kasus yang melibatkan orang-orang penting, Contohnya APBD DKI Jakarta," ungkapnya.
Hingga Ferdinand Hutahaean pernah menegur KPK untuk terus fokus dalam pemberantasan korupsi.
Meski begitu, ada satu tindakan Firli Bahuri yang diacungi jempol oleh Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: Covid-19 Omicron Indonesia Capai 46 Kasus, Begini Imbauan Kemenkes
Hal itu yakni adalah pemecatan Novel Baswedan dan beberapa anggota KPK beberapa waktu lalu.
"Satu-satunya yang bisa saya kasih jempol adalah pemecatan Novel Baswedan dkk," ungkap Ferdinand Hutahaean.***