Network
PR TASIKMALAYA - Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan bongkar jurus berantas korupsi meski hanya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri.
Sebab, setelah menerima tawaran sebagai ASN Polri, konsistensi Novel Baswedan dalam berantas korupsi malah diragukan oleh banyak pihak.
Banyak pihak yang kemudian mempertanyakan apakah Novel Baswedan akan "galak" seperti dahulu dalam berantas korupsi.
Seperti yang ditanyakan oleh pembawa acara saat mewawancarai Novel Baswedan seputar berantas korupsi usai menjadi ASN Polri.
Baca Juga: Tes Psikologi: Apakah Kepribadian Anda Mandiri? Pilih Salah Satu Langit untuk Ungkap Jawabannya
Tanya jawab itu berlangsung dalam program kanal YouTube milik Novel Baswedan beberapa waktu lalu.
Dalam program tersebut, Novel Baswedan mengatakan bahwa menerima tawaran sebagai ASN Polri adalah jurus untuk berantas korupsi di Indonesia.
Sebab, dirinya melihat adanya kesungguhan niat dari Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam upaya berantas korupsi.
"Apakah akan terus konsisten? Justru pertimbangan kami mau masuk ASN Polri karena kami diberi kesempatan oleh Pak Kapolri yang menunjukkan bahwa beliau punya keinginan yang sungguh-sungguh dalam rangka mendukung pemberantasan korupsi bidang pencegahan," katanya, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Novel Baswedan pada Minggu, 12 Desember 2021.
