Novel Baswedan Akui Ingin Kembali ke KPK Bila Dipimpin oleh Sosok Baru Ini: Nunggu Mereka Selesai

- 13 Desember 2021, 16:43 WIB
Akui masih ingin kembali ke KPK meski kini resmi berstatus sebagai ASN Polri, Novel Baswedan ungkap sosok pimpinan baru yang ditunggu.
Akui masih ingin kembali ke KPK meski kini resmi berstatus sebagai ASN Polri, Novel Baswedan ungkap sosok pimpinan baru yang ditunggu. /Tangkap layar YouTube.com/Novel Baswedan

PR TASIKMALAYA - Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan akui masih ingin kembali memperkuat lembaga tersebut.

Novel Baswedan akui masih ingin kembali ke KPK meski kini sudah berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri.

Hanya saja, keinginan Novel Baswedan untuk kembali ke KPK usai jadi ASN Polri itu diungkapkan olehnya dengan satu syarat.

Secara blak-blakan, Novel Baswedan sampaikan keinginannya untuk kembali ke KPK itu dalam sebuah video di kanal YouTube miliknya.

Baca Juga: Persik 0-1 Persib Bandung, Robert Alberts Ikut Senang karena Hal Ini

Dalam video tersebut, Novel Baswedan ditanya oleh pembawa acara soal keinginan untuk kembali ke KPK.

"Kalau pimpinan KPK sudah berganti apakah Pak Novel berharap akan kembali ke KPK dan menegakkan, menjadikan KPK lembaga yang seperti dulu lagi?" tanya pembawa acara ke Novel Baswedan, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Novel Baswedan pada Minggu, 12 Desember 2021.

Novel Baswedan pun menjawab bahwa dirinya masih punya kemampuan dan semangat yang kuat untuk memberantas korupsi seperti dahulu.

Menjadi penyidik KPK sejak tahun 2007 silam membuat Novel Baswedan yakin bahwa pengalamannya akan diperhitungkan.

Baca Juga: Kematian Akibat Covid-19 Hampir Tembus 800 Ribu di AS, Warga Didesak Segera Dapatkan Vaksin Booster

"Ya, tentunya saya yakin saya punya kompetensi, pengalaman, dan keinginan untuk sungguh-sungguh dalam rangka memberantas korupsi ya," jawabnya.

Namun, keinginan Novel Baswedan untuk kembali ke KPK itu hanya akan dilakukan olehnya ketika satu syarat terpenuhi.

Syarat yang disebut Novel Baswedan itu adalah adanya sosok pemimpin baru bagi KPK.

Secara eksplisit Novel Baswedan menuturkan bahwa dirinya menunggu KPK dipimpin oleh sosok yang serius dalam melakukan pemberantasan korupsi.

Baca Juga: Anies Baswedan Dijuluki 'Bang Jago', Ferdinand Hutahaean: Orang Jogja Paling Santun, Bukan ...

"Ketika suatu saat KPK-nya dipimipin oleh orang yang betul-betul punya komitmen yang serius untuk memberantas korupsi, tentu saya ingin untuk bisa berkontribusi lebih besar untuk tugas-tugas itu," tuturnya.

Tak hanya dirinya, Novel Baswedan pun mengungkapkan bahwa rekan-rekannya mantan pegawai KPK yang lain pun disebutnya punya keinginan yang sama.

"Dan saya yakin teman-teman semuanya seperti itu. Mereka punya keinginan yang sama," sambungnya.

Meskipun sampai saat ini belum tahu kapan keinginannya itu bisa terwujud, Novel Baswedan mengaku akan tetap menunggu adanya sosok pimpinan KPK yang menurutnya ideal itu.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Tengkorak atau Wanita Bercermin? Jawabannya Ungkap Apa yang Benar-benar Anda Inginkan

"Apakah nunggu mereka selesai atau nunggu mereka mengundurkan diri, nggak ngerti," pungkas Novel Baswedan.

Seperti diketahui, Novel Baswedan beserta 43 rekan mantan pegawai KPK lainnya resmi dilantik sebagai ASN Polri pada Kamis, 9 Desember 2021 lalu.

Menerima tawaran dari Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Novel Baswedan dan rekan-rekan akan bertugas sebagai ASN Polri terhitung dari tanggal 1 Januari 2021.

Meskipun begitu, Novel Baswedan masih punya harapan besar untuk bisa kembali memperkuat KPK seperti dahulu.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: YouTube Novel Baswedan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah