Network
PR TASIKMALAYA – Hidayat Nur Wahid angkat bicara perihal pengangkatan Novel Baswedan Cs.
Dalam akun Twitter nya Hidayat Nur Wahid memberikan pandangannya perihal pengangkatan Novel Baswedan Cs menjadi ASN Polri.
Menurut Hidayat Nur Wahid pengangkatan Novel Baswedan Cs menjadi ASN Polri adalah sebuah bukti.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @hnurwahid yang dicuitkan pada 11 Desember 2021, Hidayat Nur Wahid menjelaskan perihal pengangkatan Novel Baswedan Cs ini.
Menurut Politikus PKS tersebut saat ini Novel Baswedan dan kawan-kawannya telah diterima oleh Polri.
Polri sendiri memiliki satuan Bareskrim dan Densus 88, bahkan Novel Baswedan CS ini juga telah diangkat menjadi ASN di Kepolisian.
Pengangkatan kepada Novel Baswedan menjadi ASN Polri dilakukan bersama 43 Eks pegawai KPK lainnya di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Kamis, 9 Desember 2021.
Baca Juga: Ini 5 Pengantin Cantik dalam Drakor Sejarah, Ada Jang Nara dan Shin Hye Sun
Politikus PKS tersebut menekankan kembali bahwa pengangkatan menjadi ASN Polri ini adalah sebuah bukti formil dan material.
Hal ini menunjukan bahwa wawasan kebangsaan yang dimiliki oleh mantan anggota KPK tersebut ternyata baik-baik saja.
“Bahwa Novel Baswedan dan kawan-kawan diterima oleh Polri yang punya punya Bareskrim dan Densus 88, bahkan diangkat sebagai ASN di Kepolisian, itu bukti formil dan material bahwa wawasan kebangsaa mereka baik-baik saja,” cuit Hidayat Nur Wahid.
Baca Juga: Donasi Terkumpul Rp2 Miliar, Ayah Bibi Ardiansyah Siap Belikan Gala Sky Rumah Spesial
Pengangkatan ini menurutnya seperti membenarkan rumor soal kebenaran atau ketulusan dari TWK di KPK.
“Itu seperti jadi membenarkan rumor soal kebenaran/ketulusan “TWK” di KPK dan lain-lainnya. Sayang sekali,” cuit Hidayat Nur Wahid melanjutkan.
Novel Baswedan dan 57 pegawai KPK lainnya sebelumnya dinyatakan tidak lulus mengikuti TWK.
Akan tetapi ketidaklulusan mereka mendapatkan banyak kecaman dari berbagai pihak.
Mengingat ternyata 58 mantan pegawai KPK tersebut dikenal dengan pegawai yang memiliki integritas.***
