Presiden Jokowi Minta Pemprov Kalimantan Selatan Percepat Vaksin

- 22 Oktober 2021, 07:10 WIB
Presiden Jokowi saat meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 di halaman RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh, Kota Banjarmasin, 21 Oktober 2021.
Presiden Jokowi saat meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 di halaman RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh, Kota Banjarmasin, 21 Oktober 2021. /Instagram/@jokowi

Untuk itu jajaran pemerintah daerah bisa bekerja sama dengan Polres dan Kodim,” terangnya.

Apabila stok vaksin habis segera sampaikan ke pusat, agar kita kirimkan sesuai yang dibutuhkan,” sambung Jokowi.

Baca Juga: Rachel Vennya dan Kekasihnya Kabur saat Karantina, Kombes Pol Yusri Yunus: Terancam 1 Tahun Penjara

Sebagai informasi, Program vaksinasi Covid-19 di Indonesia mulai dilakukan oleh pemerintah, sejak 13 Januari 2021, di Istana Negara. Orang yang pertama kali disuntik vaksin buatan Sinovac adalah Presiden Joko Widodo.

Ada empat tahapan yang dilalui oleh Presiden saat menerima suntikan vaksin Covid-19. Pertama, pendaftaran dan verfikasi data yang dilakukan di Meja 1.

Skrinning berupa anamnesa dan pemeriksaan fisik sederhana di Meja 2 dengan melakukan pengecekan tekanan darah dan suhu tubuh.

Baca Juga: Putri Charlotte Lawan Lilibet Soal Warisan ‘Tiara Spencer’ Putri Diana, Siapa yang Akan Mewarisinya?

Sementara, di Meja 3 Presiden menerima suntikan vaksin Covid-19 yang disuntikan oleh vaksinator Prof. dr. Abdul  Muthalib yang merupakan dokter kepresidenan.

Usai divaksin, Presiden menuju ke Meja 4 untuk dilakukan pencatatan, dan harus menunggu selama 30 menit untuk mengantisipasi apabila ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

Sebagai penerima vaksin, Presiden juga diberi kartu vaksinasi dan edukasi pencegahan Covid-19.***

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah