Dalam unggahan video tersebut Dedi Mulyadi nampak berang dengan Kementerian Kehutanan yang malah mengurusi program Food Estate.
"Menteri Kehutanan ngomongin Food Estate, Menteri Kehutanan ngomongin hutan lindung bisa dirubah menjadi Food Estate," ujar Dedi Mulyadi.
Baca Juga: Pelaksanaan KTT ASEAN untuk Membahas Kisruh Myanmar Direncanakan Akan Dilangsungkan di Indonesia
Tampak berapi-api, Dedi Mulyadi mengatakan bahwa logika berpikir Menteri Kehutanan itu hanya satu yaitu mempertahankan hutan, menjaga hutan dan mempertahankan konservasi.
Sementara urusan yang lain semisal Food Estate kata Dedi Mulyadi adalah urusan Menteri Pertanian.
"Logika Menteri Kehutanan itu satu dalam pikirannya, mempertahankan hutan, menjaga hutan dan mempertahankan konservasi. Gaboleh mikirin yang lain dulu, yang lain urusannya Menteri Pertanian," tegasnya.
Ia juga menyinggung seandainya logika berpikir dapat diubah-ubah, maka nantinya pohon-pohon akan diubah menjadi padi semua yang berakibat longsor.
"Kalau setiap orang logikanya diubah-ubah, nanti pohonnya dirubah jadi padi semua, ya longsor," kata Dedi Mulyadi.
Dalam cuplikan video yang sama, ia juga mencontohkan keadaan yang kini menimpa beberapa daerah di Jawa.