Utang Luar Negeri Indonesia telah Mencapai Angka Rp10.000 Triliun, Musni Umar: Masih Mau Pindah Ibu Kota?

- 4 April 2021, 11:00 WIB
Musni Umar heran pada Jokowi yang bersikeras ingin pindah ibukota padahal jumlah utang sudah mencapai Rp10.000 Triliun.
Musni Umar heran pada Jokowi yang bersikeras ingin pindah ibukota padahal jumlah utang sudah mencapai Rp10.000 Triliun. /Twitter @musniumar/

PR TASIKMALAYA - Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar baru-baru ini mengungkapkan soal informasi utang luar negeri Indonesia saat ini yang diduga telah mencapai angka Rp10.000 Triliun.

Musni Umar menyampaikan bahwa dirinya mendapat informasi tersebut dari mantan politisi yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Anggaran (banggar) DPR RI yang ia temui beberapa waktu lalu.

Beberapa hari lalu saya bertemu seorang politisi yang pernah jadi Waka Banggar DPR RI, dia berkata: Utang Indonesia sudah Rp10,000 triliun,” ujar Musni Umar melalui akun Twitternya @musniumar sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Sabtu, 3 April 2021.

Baca Juga: Ikuti 3 Langkah Ini Untuk Melakukan Perawatan Bekas Jerawat Pada Kulit Menurut Para Ahli

Adapun jumlah utang luar negeri Indonesia tersebut terdiri dari Rp6.000 Triliun utang pemerintah, Rp2.000 Triliun utang BUMN dan Rp2.000 Triliun merupakan utang swasta.

“Perinciannya utang pemerintah Rp6,000 triliun, utang BUMN Rp2,000 triliun, utang swasta Rp2,000 triliun,” sambungnya.

Dengan rincian utang tersebut yang kini mencapai angka Rp10.000 Triliun, Musni Umar menyebut bahwa utang Indonesia saat ini sudah menggunung.

Baca Juga: AHY dan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir  Bertemu, Berikut Emat Hal yang Dibahas

Sehingga, Musni Umar merasa heran kenapa Presiden masih bersikeras melakukan persiapan untuk pindah Ibu Kota di tengah kondisi tersebut.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x