Dua Bulan Pencarian, CVR Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Berhasil Ditemukan

- 31 Maret 2021, 17:20 WIB
CVR Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 berhasil ditemukan pada Rabu, 31 Maret 2021 usai memakan waktu dua bulan pencarian.*
CVR Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 berhasil ditemukan pada Rabu, 31 Maret 2021 usai memakan waktu dua bulan pencarian.* /Facebook.com/knkt.dephub
PR TASIKMALAYA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengumumkan bahwa Cockpit Voice Recorder (CVR) pesawat Sriwijaya Air SJ 182 telah ditemukan.

Perekam suara kokpit pada black box pesawat Sriwijaya itu berhasil ditemukan usai proses panjang pencarian yang memakan waktu lebih dari 2 bulan.

Budi Karya pun memberikan keterangannya kepada wartawan di Terminal JICT II Jakarta pada hari Rabu, 31 Maret 2021.
 
Baca Juga: Said Aqil Sebut PKI Bukan Bahaya Laten, Rocky Gerung: Pernyataannya Pasti Akan Timbulkan Kontroversi

“Dapat disampaikan bahwa apa yang ditemukan itu (CVR) adalah suatu upaya untuk mendapatkan data yang lebih baik,” ujarnya.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Budi menyebut bahwa sebelumnya para petugas terus berupaya untuk menemukan CVR.

Alasannya, karena bila tanpa CVR, pendalaman pemicu jatuhnya pesawat Sriwijaya Air di perairan Kepulauan Seribu tidak akan dapat diselesaikan.
 
Baca Juga: Simak Ketentuan Terbaru dan Cara Dapat Diskon Listrik PLN April 2021 Lewat www.pln.co.id dan WhatsApp

Menhub menilai, dengan ditemukannya CVR maka kotak hitam Sriwijaya Air yang terdiri dari dua bagian itu kini telah lengkap.

“KNKT telah mendapatkan banyak data dari penemuan Flight Data Recorder (FDR)," kata Budi.

"Tetapi akan lebih paripurna jika dilakukan penggabungan dengan apa yang terjadi di kokpit yaitu pembicaraan antara pilot dan co-pilot, itu yang melengkapi data dari FDR,” sambungnya.
 
Baca Juga: Terkait Pelarangan Mudik Lebaran 2021, Survei Balitbang Kemenhub: 89 Persen Masyarakat Tidak Akan Mudik

Budi Karya menuturkan, berita tentang penemuan ini telah diberitahukan kepada Presiden Jokowi.

Selain itu, Kemenhub pun akan memberikan CVR ini kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) guna pemeriksaan yang lebih mendalam.

“Secara teknis kami sudah laporkan kepada presiden, dan selanjutnya kami serahkan ke KNKT agar segera ditindaklanjuti," ungkap Budi.
 
Baca Juga: Sebelum Umumkan Hasil Putusan Kemenkumham soal KLB Deli Serdang Mahfud MD Ungkap Hubunganya Moeldoko dan SBY

"Harapan kami KNKT melakukan penelitian yang detail dan membagi informasi yang ditemukan dalam CVR ini,” tambahnya.

Dalam memberikan keterangan persnya, Menhub Budi juga didampingi oleh Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi.

Kemudian Panglima Kolinlamil Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid, Kepala KNKT Soerjanto Tjahjono, Ditjen Perhubungan Laut Agus Purnomo.
 
Baca Juga: PUBG LITE Akan Ditutup Mulai 29 April 2021

Jumpa pers itu juga dihadiri oleh Ditjen Perhubungan Udara Novie Riyanto, Sekjen Kemenhub Djoko Sasono, Direktur Utama Sriwijaya Air Jefferson Irwin Jauwena.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x