Singgung Asumsi Soal Operasi Intel Penangkapan Teroris dengan Atribut FPI, Ferdinand: Tidak Usah Sok Pengamat

- 31 Maret 2021, 12:00 WIB
Ferdinand Hutahaean Minta Tidak Sok Jadi Pengamat Intel untuk Orang yang Berasumsi Penangkapan Teroris dengan Barang Bukti Atribut FPI Rekayasa.
Ferdinand Hutahaean Minta Tidak Sok Jadi Pengamat Intel untuk Orang yang Berasumsi Penangkapan Teroris dengan Barang Bukti Atribut FPI Rekayasa. /Instagram.com/@ferdinand_hutahaean/

Sehingga yang terjadi ialah menuduh bahwa Intel telah merekayasa barang bukti, disetting ataupun menggunakan istilah bahasa “operasi senyap”

Sedikit-sedikit rekayasa, settingan, operasi senyap,” ujar Ferdinand.

Baca Juga: Tinjau Lokasi Kebakaran Kilang Minyak Balongan, Ahok: Saya Apresiasi Tim Penanganan

Ferdinand meyakini mereka yang berasumsi adanya operasi Intel tidak memahmi fungsi dari Intel.

Maka dari itu Ferdinand juga semakin yakin mereka yang berasumsi tidak mengerti kinerja Intel dengan segala operasi yang dilakukan.

Fungsi Intel saja kamu tidak paham, apalagi kerja Intel dengan segala operasinya,” tambahnya.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Komentari Fahri Hamzah, Imbau Kaum Radikal dan Teroris Tidak Gunakan Simbol Arab

Politisi ini menegaskan bahwa mereka yang berasumsi soal operasi Intel paling mengetahui soal kerja itu hanya menyamar.

Paling yang kamu ketahui Intel itu menyamar, itu saja,” kata Ferdianand.

Mending urus obat asam urat bung,” tambahnya.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah