Soal 'Kenikmatan Menjadi Pejabat', Fahri Hamzah: Saya Memilih Menjadi Rakyat

- 27 Maret 2021, 16:01 WIB
Fahri Hamzah menanggapi pernyataan politisi Agus Yuliarto soal 'kenikamatan menjadi pejabat', ia menegaskan lebih memilih menjadi rakyat.*
Fahri Hamzah menanggapi pernyataan politisi Agus Yuliarto soal 'kenikamatan menjadi pejabat', ia menegaskan lebih memilih menjadi rakyat.* /Instagram.com/@Fahrihamzah.
PR TASIKMALAYA - Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah tiba-tiba saja menuturkan pernyataan perihal jabatan. 
 
Fahri Hamzah menjelaskan perihal kenikmatan menjadi seorang pejabat yang kembali menjadi seorang rakyat. 
 
Bahkan, Fahri Hamzah menjelaskan, jika memangku jabatan mengemban amanah rakyat maka kembali menjadi rakyat pun akan disambut. 
 
 
Selain itu, Fahri Hamzah pun menuturkan bahwa dirinya pensiun bukan karena tidak terpilih melainkan memilih menjadi rakyat kembali. 
 
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Fahri Hamzah dalam cuitan akun Twitter miliknya pada 27 Maret 2021.
 
"Salah satu kenikmatan menjadi pejabat adalah ketika pensiun kita diterima kembali oleh rakyat tanpa rasa takut ditolak dan terancam," ucap Fahri Hamzah sebagaimana yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun @Fahrihamzah pada 27 Maret 2021. 
 
 
Lebih lanjut, Fahri Hamzah menjelaskan bahwa ketika memangku jabatan dirinya disambut meriah. 

Begitupun sebaliknya, menurutnya, ketika masa jabatannya selesai dan kembali menjadi rakyat, dirinya tetap mendapatkan sambutan baik.
 
"Kita kembali disambut sebagaimana meriah ketika kita diutus memangku jabatan," papar Fahri Hamzah. 
 
 
"Jadi rakyat itu nikmat sementara jabatan adalah amanah rakyat," kata Fahri Hamzah. 
 
Dalam cuitan sebelumny, Fahri Hamzah menanggapi sebuah usulan dari politisi Agus Yuliarto Eko S.P mengenai memberikan jabatan kembali untuk Fahri Hamzah.
 
"Mohon maaf mas, saya terbiasa dipilih rakyat. Dan Saya tidak pensiun karena tidak terpilih. Saya memilih menjadi rakyat biasa kembali," ucap Fahri Hamzah. 
 
 
Pernyataan Fahri Hamzah tersebut menanggapi pernyataan dari Agus Yuliarto yang meminta untuk memberikan jabatan kepada Presiden Jokowi. 
 
"Fahri Hamzah berjasa untuk kemenangan Gibran dan Bobby, kasihlah dia jabatan Pak 
Jokowi," ucap Agus Yuliarto.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter @Fahrihamzah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x