Network
PR TASIKMALAYA- Kebijakan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi yang membolehkan mudik lebaran di tahun 2021, ditanggapi oleh Ketua Majelis Permusyawaratan (MPR), Bambang Soesatyo (Bamsoet).
Bamsoet menuturkan bahwa kebijakan yang dibuat oleh Menhub Budi Karya Sumadi yang membolehkan adanya mudik di tengah situasi pandemi tersebut harus diawasi dengan ketat.
Lebih lanjut, Bamsoet menyatakan, meskipun pada kenyataannya, kebijakan pemerintah yang mengizinkan aktivitas mudik di masa situasi pandemi ini masih dalam proses pengkajian Menhub Budi Karya Sumadi.
Seperti diketahui, kebijakan yang membolehkan mudik di tahun ini menuai pro dan kontra, lantaran meskipun angka kasus yang terpapar Covid-19 mengalami penurunan, namun situasi saat ini masih dalam pandemi Covid-19.
Sehingga, kebijakan ini pun perlu dikaji secara matang, agar aktivitas mudik di tahun ini tidak menjadikan klaster baru terhadap penyebaran Covid-19.
Mengingat jumlah angka yang terpapar Covid-19 pada masa liburan sebelumnya mengalami peningkatan kasus yang tinggi.
Baca Juga: Sidang HRS Berakhir Kacau, Dewi Tanjung: Nyai Yakin, Suatu Saat Akan Kena Karma dari Perbuatannya
Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "Cegah Penyebaran Covid-19 saat Mudik Lebaran, Ketua MPR Minta Penerapan Prokes yang Ketat", Bamsoet menuturkan jika aktivitas mudik ini dibolehkan, maka perlu adanya pengawasan secara ketat terkait protokol kesehatan.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News, Bamsoet meminta agar pemerintah menyiapkan berbagai macam persiapan terkait skenario arus mudik Lebaran 2021 ini.
