PR TASIKMALAYA - Mantan Staf Khusus Menteri ESDM, Muhammad Said Didu membeberkan beberapa korupsi yang mencapai Triliunan yang telah terjadi di Indonesia.
Beberapa poin yang disebutkan Muhammad Said Didu dalam beberapa tindakan korupsi adalah Jiwasraya, Asabri, dan BPJS yang mencapai 80 Triliun Rupiah.
Pernyataan tersebut disampaikan Said Didu melalui cuitan di akun media sosial Twitter milik pribadiny, Selasa, 9 Maret 2021.
Baca Juga: Diterima Menkopolhukam dan KPU, AHY: Komitmen Memperjuangkan Kedaulatan Partai Demokrat
Diketahui, ia menimpali pertanyaan dari netizen yang menyebutkan bahwa tidak ada data yang jelas atas ucapan Muhammad Said Didu.
“Tidak ada data?,” tanya Said Didu sebagaimana yang dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun @msaid_didu pada 9 Maret 2021.
Dengan jelas, Said Didu menyebutkan beberapa kasus korupsi yang telah terjadi di Indonesia.
Tidak ada data ?
1. Korupsi Jiwasraya + Asabri + BPJS Ketenagakerjaan sktr Rp 80 trilyun
2. Korupsi Bansos sktr Rp 5 trilyun dll
3. Janji Esemka, hentikan impor - tapi impor naik, tdk akan utang - tapi utang melonjak, ekonomi meroket - faktanya nyungsep dll.
Silkan tambahkan https://t.co/AIaAkPDY0b— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) March 9, 2021
Baca Juga: Gerindra Desak Moeldoko Dipecat dari KSP, Refly Harun: Yakinkan Publik Istana Tidak Terlibat