Kritik Anies Baswedan Soal Program Rumah Dp Rp 0, Ferdinand Hutahaean: Program Gagalpun masih Terjerat Korupsi

- 8 Maret 2021, 20:20 WIB
Anies Baswedan dan Ferdinand Hutahaean.
Anies Baswedan dan Ferdinand Hutahaean. /Instagram/@aniesbaswedan/@ferdinand_hutahaen/AInstagram/@aniesbaswedan/@ferdinand_hutahaen

Penyidik KPK menetapkan Yorry sebagai tersangka dugaan korupsi pembelian lahan tanah terkait program Rumah DP Rp0 di beberapa lokasi wilayah Jakarta pada Jumat, 5 Maret 2021.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Tolak KLB, Yan A Harahap: Mental yang Tak Dimiliki Seorang Moeldoko

Baca Juga: Fadli Zon Sibuk Rapat, Fahri Hamzah Ingatkan Soal Kesehatan: Jangan Kebanyakan Duduk Bisa Ambien Lho

Baca Juga: Minta Politisi Lain Teladani Megawati, Ruhut Sitompul: Ia Tak Campuri Rumah Tangga Partai Lain yang Bermasalah

Berkaitan dengan hal tersebut, Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono juga mengatakan anggota dewan di Kebon Sirih akan mempercayai semua proses hukum dugaan korupsi penaikan harga (mark up) pembelian lahan rumah tanpa DP yang melibatkan Direktur Utama (Dirut) Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan.

"Kan sekarang dalam proses hukum (Yoory), ya kami serahkan dalam proses hukumnya," tutur anggota Komisi A DPRD DKI itu.

Gembong menerangkan PDIP sejak awal menyatakan kalau Program Rumah DP Rp 0 ini bakal sulit direalisasikan di lahan Ibu Kota Jakarta.

Sebab, dalam proyek itu banyak segudang aturan yang harus dilaksanakan Pemda DKI Jakarta. ***

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: ANTARA Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah