"Ngaku pendiri partai, tapi tak juga paham aturan terakhir partai yang didirikan dan sudah disahkan oleh negara kan jadi aneh,” sambungnya.
Legislator asal Kabupaten Bogor itu juga menyarankan kepada mereka yang mendesak KLB, agar sebaiknya membuat partai sendiri saja, sehingga tak dianggap mengganggu keharmonisan partai Demokrat.
“Jika mereka ngotot, ya bubarkan saja. Bisa rusak tatanan kehidupan berpolitik kita jika hal ini dibiarkan. Negara tak boleh diam menghadapi gerombolan politisi liar yang tak jelas seperti mereka ini,” kata Asep.***(Nurul Khadijah/pikiran-rakyat.com)