Tak Bangga Kasus Korupsi Nurdin Abdullah Terungkap, Ferdinand Hutahaean: Kecuali KPK Menelisik APBD Jakarta

- 28 Februari 2021, 14:30 WIB
Kolase Anies Baswedan dan Ferdinand Hutahaean.  Ferdinand Hutahaean berharap KPK megusut dana APBD DKI Jakarta.*
Kolase Anies Baswedan dan Ferdinand Hutahaean. Ferdinand Hutahaean berharap KPK megusut dana APBD DKI Jakarta.* /Instagram/@aniesbaswedan/@ferdinand_hutahaen

Cuitan Ferdinand Hutahaean.*
Cuitan Ferdinand Hutahaean.* Twitter.com/@FerdinandHaean3

Sebelumnya, kejuaraan motorsport Formula E akan diselenggarakan di Indonesia.

Baca Juga: Sindir KPK Soal Dana Formula E, Ferdinand Hutahaean: Payah, Tapi Ngakunya Dilemahkan! 

Namun, akibat adanya pandemi, acara tersebut terpaksa dibatalkan untuk yang kedua kalinya pada bulan Maret 2020 lalu.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Pikiran Rakyat, banyak pihak yang mempertanyakan kemana perginya dana Formula E yang mencapai Rp1,1 triliun itu.

Hingga saat ini, keterangan perihal dana tersebut belum juga diklarifikasi oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baca Juga: Gubernur Sulawesi Selatan Terjaring OTT KPK, Ferdinand Hutahaean: Wow, Jakarta Kapan Ditelisik? 

Sementara itu, terkait kasus korupsi Nurdin Abdullah, telah dikabarkan bahwa Gubernur Sulawesi Selatan tersebut diamankan oleh KPK pada hari Jumat, 26 Februari 2021.

Korupsi yang menjerat Gubernur Sulsel itu adalah dugaan suap gratifikasi pengadaan barang dan jasa, perizinan, dan pembangunan infrastruktur.

Nurdin Abdullah kini telah ditetapkan sebagai tersangka bersama dua orang lainnya.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Pikiran Rakyat Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x