Relawan Jokowi Dukung Pilkada Serentak 2024, HNW Singung Soal Dampak Disabilitas Politik

- 31 Januari 2021, 14:50 WIB
Hidayat Nur Wahid.
Hidayat Nur Wahid. /Dok. PKS

PR TASIKMALAYA - Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid (HNW) menanggapi soal isu perubahan jadwal Pilkada 2022-2023 menjadi Pilkada serentak 2024.

Dalam cuitan di akun Twitternya, HNW menyebut bahwa jika pemunduran waktu Pilkada tersebut benar-benar terjadi maka akan berdampak pada disabilitas politik dan keamanan.

Sekalipun covid-19 terus menyebar, Pilkada Serentak 2020 tetap dilaksanakan. Alasannya al agar tidak terjadi Kepala Daerah yang Plt," ujar HNW melalui akun Twitternya @hnurwahid yang diunggah pada Minggu, 31 Januari 2021 sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

Baca Juga: Layangkan Laporan ke MKD, Dewi Tanjung: Pecat Fadli Zon!

"Nah kalau Pilkada 2022 & 2023 diundurkn ke 2024, justru bisa terjadi disabilitas politik dan keamanan. Karena akan ada ratusan Kepala Daerah yang Plt," sambungnya.

Tangkap layar unggahan Hidayat Nur Wahid
Tangkap layar unggahan Hidayat Nur Wahid Twitter/@hnurwahid

Diketahui sebelumnya, Dewan Pengurus Pusat Forum Relawan Demokrasi ( Foreder), salah satu organisasi relawan Joko Widodo, mendukung pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 2024 sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.

"Perubahan UU Pilkada terkesan memaksakan kehendak di tengah pemerintah dan rakyat sedang berjuang melawan Covid-19 dan tidaklah terlalu urgen," kata Ketua Umum DPP Foreder Aidil Fitri, dalam pernyataan tertulisnya, di Jakarta, Jumat, 29 Januari 2021 sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Baca Juga: Soal Kasus Permadi Arya, Roy Suryo: Kini Ia, Ditinggal Majikan!
Berdasarkan UU No. 10/2016, pilkada akan digelar serentak dengan pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan anggota legislatif (pileg) pada tahun 2024.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x